SBY Idap Kanker Prostat, Kenali 7 Kebiasaan yang Menyebabkan Kanker Prostat

2 November 2021, 19:25 WIB
Mantan Presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan berobat ke luar negeri usai didiagnosis menderita kanker prostat. /ANTARA


PRFMNEWS - Baru-baru ini staf pribadi SBY menginformasikan kesehatan beliau yang mengidap kanker prostat stadium awal, dan akan segera melakukan pengobatan ke luar negeri.

Prostat, adalah kelenjar seukuran kenari yang terletak tepat di bawah kandung kemih. Hal ini adalah sumber dari banyak masalah kemih pria, termasuk kanker, pembesaran jinak, juga peradangan (prostatitis).

Penyakit ini dapat disebabkan oleh infeksi saluran kemih, kebiasaan gaya hidup, dan diet tinggi lemak.

Baca Juga: Mengenal Kanker Prostat, Penyakit yang Tengah Dialami SBY

Berikut 7 kebiasaan yang menyebabkan kanker prostat, sebagaimana dikutip prfmnews.id dari laman situs the healthy.com

1. Sering mengkonsumsi makanan cepat saji termasuk keju

Penelitian menunjukan terlalu banyak makan kalsium serta mengkonsumsi susu (seperti keju), dapat sedikit meningkatkan risiko kanker prostat.

Hal ini berlaku juga untuk daging merah, saat Anda memasak burger dengan suhu yang tinggi itu dapat menciptakan bahan kimia yang terbukti menyebabkan perubahan DNA, juga dapat meningkatkan risiko kanker.

Baca Juga: Tips untuk Menghilangkan Pegal di Badan Menurut dr Zaidul Akbar

2. Selalu mengonsumsi kentang goreng dan soda yang manis.

Mengkonsumsi burger, sebelum digigit dapat menambahkan sekitar 900 kalori pada makanan Anda. Tetapi terlalu banyak kalori dapat menambah berat badan, dan obesitas merupakan faktor risiko berbagai jenis kanker.

Tapi ada hal aneh terkait kanker prostat khususnya: Beberapa peneliti telah menemukan bahwa pria gemuk, lebih rendah untuk mendapatkan bentuk penyakit tingkat rendah atau kurang bahaya. Tetapi risiko tinggi terkena kanker prostat lebih agresif, serta lebih sulit untuk diobati.

3. Adanya riwayat keluarga tentang kanker prostat

Meskipun sebagian besar kasus kanker prostat terjadi pada pria tanpa riwayat keluarga, gen dapat mempengaruhi peluang Anda untuk mengidapnya.

Baca Juga: SBY Sakit Kanker Prostat, Ini Komentar Netizen saat Tahu Kabar Tersebut

Seperti ayah serta saudara Anda memilikinya, maka kesempatan risiko yang Anda dapat empat kali lebih tinggi.

Jika penyakit ini diturunkan oleh keluarga, bukan berarti Anda juga pasti mendapatkannya. Untuk mengetahuinya Anda bisa melakukan tes skrining dengan dokter.

4. Pengaruh tempat tinggal

Tinggal di Amerika Utara dapat meningkatkan peluang terkena kanker prostat.

Para ahli berpikir, diet dan faktor gaya hidup lainnya kemungkinan berperan. Dibandingkan dengan daerah yang kurang berkembang di Amerika Tengah dan Selatan, Afrika, serta Asia dimana kanker prostat ditemukan lebih sedikit.

Baca Juga: AHY Benarkan Kabar SBY Sakit Kanker Prostat Stadium Awal

5. Tidak berolahraga

Menjadikan suasana hati lebih baik, dengan aktivitas fisik secara teratur dapat membantu menurunkan berat badan. Sehingga dapat menurunkan risiko kanker prostat. Hanya dengan berolahraga Anda dapat mencegah kanker serta memiliki peluang untuk bertahan hidup.


6. Menggunakan gadget hingga larut malam

Cahaya dari layar gadget di malam hari telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker prostat. Para ilmuwan menduga, paparan cahaya menekan produksi melatonin, hormon yang membantu mengontrol tidur.

Penelitian Harvard menemukan pria yang tidur nyenyak di malam hari mengalami peningkatan kadar melatonin yang lebih tinggi, dan 75 persen lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan kanker prostat stadium lanjut, dibandingkan mereka yang kurang melatonin.

Baca Juga: Terungkap! Alasan Joker Jepang yang Melukai 17 Penumpang Kereta di Tokyo

7. Merokok

Hal ini belum terkonfirmasi, tetapi beberapa peneliti telah menghubungkan kebiasaan buruk merokok dengan peningkatan risiko kanker prostat.

Meskipun sebagian besar penelitian belum menunjukan hubungan diantara keduanya, dan pasti itu banyak mengarah ke janis yang lain seperti kanker paru-paru, mulut, tenggorokan, kerongkongan, ginjal, hati, pankreas, perut, serta usus besar.

Merokok menyumbangkan sekitar sepertiga semua kematian akibat kanker di AS.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler