PRFMNEWS - Di era digitalisasi ini, para pencari kerja bisa menemukan lowongan pekerjaan lewat internet, baik di aplikasi khusus lowongan pekerjaan, sosial media atau melalui mesin pencari seperti google.
Sebagian besar perusahaan pun kini tidak menerima lamaran melalui berkas kertas yang dikirim secara langsung, tapi cukup menggunakan email. Pelamar akan diminta mengirimkan lamaran dan CV-nya melalui surat elektronik.
Lamaran melalui email tentu akan lebih mudah dan cepat dalam proses seleksi. Namun pihak pelamar juga harus memperhatikan beberapa hal penting saat mengirimkan emailnya agar dilirik oleh HRD perusahaan.
Baca Juga: Persiapan Penetapan Upah Minimum 2022, Kemnaker: Bagi Pihak yang Tidak Puas, Bisa Tempuh Jalur Hukum
Terkait ini, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) membagikan tips melamar pekerjaan meskipun via email yang tetap harus menunjukan profesionalitas.
Dikutip dari akun instagram resmi Kemnaker @kemnaker, berikut caranya:
1. Alamat Email yang profesional
Saat melamar pekerjaan bisa menggunakan alamat email yang profesional seperti nama depan dan nama belakang. Hindari menggunakan nama panggilan, kata-kata yang tidak ada kaitannya dengan nama atau terlalu banyak simbol.
2. Lampiran Dokumen
Jika CV masih dalam bentuk dokumen Word, sebaiknya diconvert ke dalam bentuk PDF sertakan file pendukung di dalam file tersebut. Seperti sertifikat keahlian, portofolio dan sebagainya.
3. Subjek dan Badan Email
Tuliskan subjek email dengan jelas dan singkat misalnya posisi yang dilamar – nama pelamar.
Baca Juga: Segera Login ke sso.bpjsketenagakerjaan.go.id untuk Cek Nama Penerima BSU Rp1 Juta dari Kemnaker
Namun beberapa perusahaan biasanya sudah menentukan subjek email bagi para pelamarnya sehingga bisa mengikuti ketentuan perusahaan tersebut.
Body email harus berisikan CV singkat, karena itu bagian yang akan dilihat pertama oleh HRD.***