Ridwan Kamil: Menuju Endemi Jika Kasus COVID-19 Tak Naik Setelah Mudik Lebaran

- 9 Mei 2022, 07:00 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. /HUMAS JABAR

 

PRFMNEWS - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, pengaruh diberlakukannya mudik Lebaran terhadap angka kasus COVID-19 akan terlihat dalam 14 hari ke depan.

Kendati demikian, Ridwan Kamil berharap tidak ada kenaikan kasus signifikan imbas kepadatan saat mudik Lebaran.

"Saya enggak bisa jawab sekarang apakah ada kenaikan imbas diperbolehkannya mudik ini karena polanya tidak begitu. Menurut teori, kehebohannya hari ini lalu data kasusnya terlihat 14 hari kemudian," ujar dia dalam keterangan resmi yang diterima Sabtu 7 Mei 2022.

Baca Juga: Pemerintah Berencana Ubah Status Pandemi Covid-19 jadi Endemi, Prof. Zubairi: Tetap Kita Harus Waspada

Ridwan mengatakan, pihaknya akan tetap waspada selama sebulan ke depan mengantisipasi kenaikan kasus COVID-19. Sejauh ini dari pantauannya, ketaatan masyarakat terhadap protokol kesehatan, khususnya memakai masker, masih tetap tinggi termasuk antusiasme mengikuti vaksinasi selama mudik Lebaran.

"Kami tetap akan bersiaga selama sebulan ke depan. Saya lihat ketaatan masyarakat juga masih tinggi," kata Kang Emil.

Per hari ini data menunjukkan tingkat keterisian rumah sakit pasien COVID-19 di Jabar sangat rendah yakni berada di angka 0,8 persen.

Baca Juga: Ridwan Kamil Sebut Mudik Lebaran 2025 Tanpa Macet di Jalur Gentong-Limbangan Jika Proyek Ini Tuntas

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x