Presiden Putuskan Seluruh Warga Dilarang Mudik ke Kampung Halaman

- 21 April 2020, 11:30 WIB
ILUSTRASI. Kendaraan pemudik terjebak macet di Gerbang Tol Cikampek Utama, Jawa Barat.*/ANTARA FOTO
ILUSTRASI. Kendaraan pemudik terjebak macet di Gerbang Tol Cikampek Utama, Jawa Barat.*/ANTARA FOTO /

BANDUNG,(PRFM) - Pemerintah terus berupaya memutus rantai penyebaran COVID-19 di Indonesia. Hari ini, Selasa (21/4/2020) Presiden Joko Widodo akhirnya memutuskan untuk melarang seluruh masyarakat mudik ke kampung halaman.

"Pada rapat hari ini saya ingin menyampaikan juga mudik semuanya akan kita larang," kata Presiden Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Korban Tewas yang Hanyut Terbawa Banjir di Cimahi Dievakuasi ke RSUD Cibabat

Jokowi menyampaikan hal tersebut dalam rapat terbatas dengan tema "Lanjutan Pembahasan Antisipasi Mudik" melalui video conference bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan para menteri Kabinet Indonesia Maju.

Larangan mudik, sebut Jokowi merupakan hasil kajian yang dilakukan oleh kementerian perhubungan.

"Saya ingin langsung saja, dari hasil kajian-kajian yang ada di lapangan pendalaman di lapangan, dari hasil survei Kementerian Perhubungan disampaikan yang tidak mudik 68 persen yang tetap bersikeras mudik 24 persen, yang sudah mudik 7 persen, artinya masih ada angka sangat besar 24 persen lagi," jelasnya.

Jokowi mengaku tidak ingin mengambil risiko penyebaran COVID-19 lebih luas lagi.

Baca Juga: Wagub : PSBB Tidak akan Dilakukan Kalau Warga Jabar Tidak Bandel

"Jadi dari sinilah kemudian saya ingin mengambil sebuah keputusan setelah larangan mudik ASN, TNI, Polri, pegawai BUMN sudah kita lakukan pada minggu lalu. Oleh sebab itu saya minta persiapan-persiapan yang berkaitan dengan (larangan mudik) ini mulai disiapkan," ucap Presiden menegaskan.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah