Tercatat 52 Ribu Kasus Baru Covid-19 di Indonesia Selama Periode Larangan Mudik

PRFMNEWS - Selama periode pelarangan mudik Lebaran 2021, kasus Covid-19 di Indonesia bertambah sebanyak 52 ribu kasus baru.

Tepatnya adalah pada periode 6 - 17 Mei 2021, jumlah positif Covid-19 bertambah 52.387 kasus.

Kasus positif baru tertinggi terjadi pada tanggal 7 Mei 2021 yaitu sebanyak 6.327 kasus.

Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Setelah Lebaran, Pemerintah Siapkan Ribuan Tempat Isolasi dan ICU Pasien Covid-19

Sedangkan pada hari ini, Senin 17 Mei 2021 tercatat penambahan 4.295 kasus positif baru.

Adapun selama masa peniadaan mudik itu, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Indonesia bertambah 59.519 orang. Sementara kasus kematian totalnya 1.956 kasus.

Update keseluruhan hingga hari ini, sebanyak 1.744.045 orang di Indonesia telah terinfeksi virus Corona sejak 2 Maret 2020.

Baca Juga: Kesuksesan Larangan Mudik Tak Mencapai 100 Persen, Muhadjir Effendy: Bukan Berarti Gagal

Kasus aktifnya sampai dengan saat ini sebanyak 89.129 orang atau 5,1 persen dari total terkonfirmasi. Angka ini turun 1.671 kasus dibandingkan hari kemarin.

Untuk kasus kesembuhan, totalnya adalah 1.606.611 orang, sementara kasus kematian mencapai 48.305 pasien.

Baca Juga: Angkat Bicara, Jokowi Minta Hasil TWK Tak Jadi Dasar 'Pemecatan' Novel Baswedan dan 74 Pegawai KPK Lainnya

Sebagai langkah antisipasi lonjakan kasus pascalibur Lebaran, pemerintah menyiapkan 70 ribu tempat tidur untuk pasien Covid-19.

Tak hanya tempat isolasi mandiri. Pemerintah juga telah menyiapkan ruang ICU untuk pasien Covid-19.

Baca Juga: Terjadi Peningkatan Kasus di Sumatera, Pemerintah Pantau Mobilitas Penduduk dari Sumatera ke Jawa

"Antisipasi sudah kita lakukan. Total tempat tidur tersedia isolasi untuk pasien covid secara nasional ada 70 ribu, keterisiannya sampai sekarang 20 ribu, jadi masih ada cadangan 50 ribu," kata Budi dalam keterangannya di Istana Kepresidenan hari ini, Senin 17 Mei 2021.***