Ridwan Kamil Sebut Jadwal Masuk Sekolah Usai Libur Lebaran 2022 Jadi 12 Mei Hadirkan 3 Keuntungan

- 9 Mei 2022, 09:10 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil /Humas Jabar.


PRFMNEWS – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyetujui jadwal masuk sekolah bagi para siswa di semua jenjang pendidikan usai libur Lebaran 2022 diundur menjadi Kamis, 12 Mei.

Ridwan Kamil menilai, keputusan mengundur jadwal siswa masuk sekolah menjadi Kamis 12 Mei 2022 usai masa libur Lebaran merupakan langkah solutif dan bisa menghadirkan keuntungan bagi sejumlah pihak.

Ada tiga keuntungan menurut Ridwan Kamil di balik keputusan jadwal masuk sekolah menjadi 12 Mei dari semula 9 Mei 2022. Ia pun menyebut hal itu sebagai langkah solutif dan tidak akan begitu mengganggu proses belajar mengajar.

Baca Juga: Ridwan Kamil: Menuju Endemi Jika Kasus COVID-19 Tak Naik Setelah Mudik Lebaran

Keuntungan pertama, Ridwan Kamil menilai keputusan mengundur jadwal masuk sekolah menjadi 12 Mei 2022 bisa jadi solusi tambahan mengurangi terjadinya kemacetan yang diprediksi terjadi saat arus balik Lebaran pada Minggu, 8 Mei.

Kedua, pria yang akrab disapa Kang Emil itu menuturkan, masyarakat sekarang sudah memiliki pengalaman agar siswa masih tetap bisa produktif walaupun harus menambah libur selama tiga hari.

Hampir dua tahun lamanya, kegiatan belajar mengajar di sekolah pernah dihentikan untuk antisipasi penularan Covid-19. Namun, siswa masih bisa tetap produktif dengan diberlakukannya pembelajaran jarak jauh.

Baca Juga: Ini Alasan Libur Lebaran bagi Pelajar di Jabar Ditambah, Siswa Masuk Sekolah 12 Mei 2022

"Keputusan terkait libur itu situasional. Kita sudah mengalami masa darurat selama dua tahun. Jadi kalau ada perpanjangan sedikit, saya kira kita apresiasi saja selama tidak mengganggu muatan dari belajar mengajar," ujarnya, dikutip prfmnews.id dari laman Pemprov Jabar.

Ketiga, menurut Kang Emil, penambahan masa libur bagi para siswa bisa memaksimalkan temu rindu bersama keluarga. Mereka yang ikut orangtuanya mudik bisa lebih lama menghabiskan waktu dengan sanak saudara di kampung halaman setelah dua tahun tidak bisa berjumpa.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x