Ridwan Kamil Minta Bantuan Tenaga Kesehatan TNI/Polri Ditempatkan di Gedung Isolasi Pasien

- 14 Desember 2020, 22:26 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil melarang perayaan Tahun Baru 2021 demi mencegah penyebaran Covid-19.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil melarang perayaan Tahun Baru 2021 demi mencegah penyebaran Covid-19. /Tangkapan Layar Humas Jabar


PRFMNEWS - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil membuka kemungkinan meminta bantuan tenaga kesehatan dari TNI/Polri untuk penanganan pandemi Covid-19 di Jabar.

Seperti diketahui saat ini Pemprov Jabar sedang mematangkan rencana penambahan 15 gedung untuk ruang isolasi pasien Covid. Pasalnya hingga saat ini keterisian tempat tidur pasien semakin menipis.

"Jika masih belum cukup juga, Komite Kebijakan Covid-19 Jabar akan meminta bantuan TNI/Polri untuk mengaktifkan tenaga kesehatannya," ujar Emil sapaan akrabnya dari rilis yang diterima PRFMNEWS, Senin 14 Desember 2020.

Baca Juga: Ridwan Kamil : Jawa Barat Tidak Mengizinkan Ada Perayaan Tahun Baru

Baca Juga: Tenaga Kesehatan, TNI dan Polri jadi Penerima Pertama Vaksin Corona

Menurutnya, mengingat Jawa Barat derahnya luas maka ada daerah yang kasusnya tinggi dan tidak. Nantinya, para tenaga perbantuan dari TNI/Polri bisa disubdisdi silang dari daerah yang kasusnya rendah.

Pasalnya, jumlah gedung dengan Sumber Daya Manusia (SDM) tidak seimbang.

“Jabar ini luas jadi ada daerah yang bebannya rendah itu akan kita BKO ke daerah yang bebannya tinggi,” tambahnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Dorong Anggota TNI Jadi Relawan Penyuntik Vaksin Covid-19

Selain meminta bantuan SDM TNI/Polri, Emil juga menyebut beberapa opsi lokasi gedung tambahan yang akan dipergunakan untuk isolasi mandiri pasien.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x