Begini 5 Catatan Pengamat di Hari Ulang Tahun ke-75 TNI

- 5 Oktober 2020, 14:05 WIB
TNI Angkatan Darat
TNI Angkatan Darat /Angkatan_Darat/

PRFMNEWS - Pengamat Pertahanan, Muradi PhD menilai Tentara Nasional Indonesia (TNI) harus bertransformasi mengikuti perkembangan zaman, baik dari segi visi orientasi hingga modernisasi Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista).

Muradi menjelaskan ada lima hal yang menjadi catatannya dalam memperingati HUT ke-75 TNI. Pertama, visi politik pertahanan Indonesia sekarang harus forward-looking, bukan lagi inward-looking atau outward-looking, apalagi poros maritim dunia. Sebab visi geopolitiknya sudah regional (Asia Tenggara) bukan nusantara.

Kedua, modernisasi dan postur pertahanan yang menyangkut alutsista terbaru berteknologi tinggi serta kesiapan prajurit. Hal ini tidak terlepas dari anggaran pertahanan yang harus ditingkatkan minimal menjadi Rp350-400 Triliun.

Baca Juga: Presiden Jokowi : Transformasi TNI Sudah Selayaknya Dilanjutkan

Dari segi perang konvensional, TNI menjuarai di Asia Tenggara, tetapi kalau dibandingkan soal modernisasi, Indonesia jauh di bawah Malaysia dan Singapura.

"Ketiga, kita melihat konteks regional dan internasional, dalam politik luar negeri bebas aktif tidak ada masalah, tapi dalam politik pertahanan harus tetap dalam posisi siap damai siap perang," ucap Muradi saat On Air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Senin 5 Oktober 2020.

Kemudian keempat, kebijakan politik Indonesia dengan isu yang berkembangnya masih isu-isu lama seperti PKI dan Komunis. Ia menilai hal tersebut tidak menjadi masalah kalau sebatas mengingatkan, namun kalau menjadi instrumen inward-looking, TNI harus beranjak lagi ke hal yang lebih jauh.

"Misalnya bagaimana merespon manuver Australia di Papua, atau Cina di Laut Cina Selatan yang akan ganggu Natuna kita," tambahnya.

Baca Juga: KKBH Persis Pastikan Kawal Kasus Dugaan Pelecehan Masjid Pajagalan, Jamaah Persis Diminta Tenang

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x