Pandemi Semakin Parah, Persatuan Rumah Sakit Berharap Tidak Ada Lagi Libur Panjang

- 1 Februari 2021, 15:59 WIB
Ilustrasi macet akibat libur panjang
Ilustrasi macet akibat libur panjang /PRFM

PRFMNEWS - Persatuan rumah sakit di Indonesia mengharapkan tidak ada lagi libur panjang karena khawatir kondisi pandemi Covid-19 semakin parah.

Pasalnya, Sekjen Persatuan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI), Lia Gardenia Partakusuma menilai, kecenderungan masyarakat ketika ada libur panjang adalah berpergian walau sebenarnya tidak punya tujuan yang begitu darurat.

Hal ini justru malah memperbesar peluang penyebaran virus Corona dan hanya akan membuat rumah sakit semakin kewalahan.

Baca Juga: Rumah Sakit Akui Kewalahan Rawat Pasien Corona Karena Angka Melonjak Tajam

"Kita harapkan tidak ada lagi libur panjang, karena kecenderungan kita begitu ada libur panjang ingin berpergian ke luar kota yang sifatnya bukan keharusan atau wajib, tapi lebih ke arah ingin berlibur," ujar Lia saat on air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Senin 1 Februari 2021.

Lia menuturkan, sebenarnya dengan adanya kebijakan Work From Home (WFH) sejatinya bisa meminimalisir pergerakan masyarakat untuk keluar rumah. Tetapi jika masyarakat pada akhirnya tetap mendatangi tempat keramaian saat berlibur, maka potensi penularan Covid-19 akan semakin tinggi.

"Dan kalau sudah kena satu orang, kalau orang itu berpotensi besar jadi (pasien bergejala) berat, maka sulit sekali untuk disembuhkan," tuturnya.

Baca Juga: PSBB Jawa-Bali Tahap 2 Berlangsung, Presiden Jokowi: Saya Lihat Kita Tak Tegas dan Tak Konsiten

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x