Rumah Sakit Akui Kewalahan Rawat Pasien Corona Karena Angka Melonjak Tajam

- 1 Februari 2021, 15:19 WIB
Ilustrasi pasien di rumah sakit.
Ilustrasi pasien di rumah sakit. /Dok PRFM.


PRFMNEWS - Sejumlah rumah sakit di Indonesia mengaku mulai kewalahan menangani pasien Corona. Pasalnya sejak satu bulan terakhir, jumlah pasien terus meningkat terlebih lagi secara total terkonfirmasi Corona sudah melampaui satu juta kasus.

Sekjen Persatuan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI), Lia Gardenia Partakusuma mengatakan, saat ini terdapat 20 hingga 30 persen terkonfirmasi positif yang dirawat dan dari pasien yang dirawat, 20 persennya membutuhkan perawatan khusus di ICU.

"(Kewalahan) sudah cukup lama, hampir satu bulan terakhir ini yang terus semakin meningkat, kalau dilihat angka memang benar, angka positif terus bertambah naik apalagi lewat 1 juta dan 20 sampai 30 persennya dirawat," ujar Lia saat on air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Senin 1 Februari 2021.

Baca Juga: PSBB Jawa-Bali Tahap 2 Berlangsung, Presiden Jokowi: Saya Lihat Kita Tak Tegas dan Tak Konsiten

Bahkan Lia menuturkan, ada satu rumah sakit yang sudah tidak bisa lagi menerima pasien bergejala berat karena penuh sehingga tidak ada lagi ruangan atau fasilitas yang bisa digunakan.

Berdasarkan fakta lapangan, jumlah rumah sakit yang mengajukan fasilitas tempat tidur pasien semakin meningkat setiap harinya. Sayangnya ini hanya solusi jangka pendek, karena bukan hanya tempat tidur yang perlu ditambah, SDM kesehatannya juga harus.

"Jadi tidak mudah karena dengan menambah tempat tidur saja, harus ada penambahan SDM, sehingga tentu ada waktu yang diperlukan untuk rumah sakit menambah kapasitas tersebut," ucapnya.

Baca Juga: Pemkot Bandung Tegaskan Tak Ada Jenazah Covid-19 yang Ditelantarkan di TPU Cikadut

Baca Juga: Puskesmas Tenawati Singaparna Bisa Rawat Pasien Covid-19, Kang Emil Minta Puskesmas Lain Mencontoh

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x