PRFMNEWS - Rokok merupakan tembakau yang digulung dengan kertas, daun, atau kulit jagung.
Rokok sangat banyak dijual di warung-warung terdekat dengan harga puluhan ribu per bungkusnya.
Umumnya, rokok sering dikonsumsi oleh para orang tua terutama bapak-bapak.
Baca Juga: Mensos Risma: BLT BBM Tidak untuk Beli Rokok Tapi Kebutuhan Pokok
Namun seiring berjalannya waktu, banyak juga remaja bahkan anak kecil yang sudah merokok bahkan tidak sedikit juga mereka menjadi pecandu rokok.
Seseorang yang kecaduan rokok hal tersebut disebabkan karena rokok memiliki zat nikotin yang membuat orang-orang yang merokok membuat menjadi candu.
Seseorang sudah mulai kecaduan terhadap rokok, bisa mengalami masalah-masalah tubuh yang berbahaya, salah satunya rusaknya organ paru-paru.
Baca Juga: Bansos Tambahan Jelang Harga BBM Subsidi Naik Diantar ke Rumah, Mensos: Nggak Boleh untuk Rokok
Bukan hanya yang merokok saja yang berbahaya, seseorang yang menghirup asap rokok juga berpotensi rusaknya paru-paru.
Banyak sekali orang yang ingin berhenti dari merokok tersebut, diantaranya menggantikan rokok dengan mengkonsumsi permen.