Aparat Desa Marahi Guru Karena Postingan Jalan Rusak, Ombudsman Jabar Soroti Masalah Mental dan Komunikasi

- 13 Maret 2021, 09:34 WIB
Perangkat Desa Cijalingan meminta klarifikasi tujuan Eko memposting video jalan rusak di Facebook. Eko meminta maaf.
Perangkat Desa Cijalingan meminta klarifikasi tujuan Eko memposting video jalan rusak di Facebook. Eko meminta maaf. /Tangkapan layar Intagram @manaberita dan Facebook Eko Purtjahjanto.

PRFMNEWS - Kepala Ombudsman RI Perwakilan Jawa Barat, Dan Satriana angkat suara terkait kasus viral seorang guru dimarahi aparat desa Desa Cijalingan, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi lantaran mengunggah laporan jalan rusak.

Menurut Dan, kasus guru dimarahi aparat desa ini menjadi tamparan keras bagi para aparat pelayan publik terutama dalam pengelolaan aduan warga.

Pasalnya di era digital seperti sekarang, penyampaian pendapat atau laporan bisa dilakukan melalui media apa saja termasuk media sosial.

Baca Juga: Viral Guru Sukabumi Unggah Jalan Rusak di Medsos, DPRD Jabar: Saya Kira Wajar

Baca Juga: Kasus Guru Dimarahi Aparat Desa di Sukabumi Gegara Posting Jalan Rusak, Berakhir Damai

"Reaksi perangkat desa berlebihan, inilah ketidakmampuan kita menerima aduan dari beragam cara. Kita sebagai pelayan publik ini ketinggalan dalam pengelolaan aduan dari warga apalagi berhadapan dengan alat teknologi canggih," ungkapnya saat on air di Radio PRFM 107.5 News Channel Jum'at 12 Maret 2021.

 

Baca Juga: Guru Dimarahi Karena Unggah Jalan Rusak, KIP Jabar: Harusnya Aparat Desa Berterimakasih, Bukan Marah-Marah

Halaman:

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x