Baca Juga: Terekam CCTV, Polisi Buru Gadis yang Bawa Kabur Motor dari Warnet di Soreang
Ia mendunga, mereka yang terpapar itu tertular dari lingukan sekitarnya. “Ini kayaknya bukan interaksi antar pengunjung, tapi ini interaksi yang terbawa di rumah masing-masing. Kami cek di rumahnya masing-masing itu beberapa zona hitam,” ungkapnya.
Selama masa penutupan, Lianda menegaskan pihaknya secara rutin menyemprotkan cairan disinfektan pada bangunan dan lokasi yang banyak orang berinteraksi.
“Kita semprot itu lokasi atau titik yang kita layani, misalnya loket, kantor, wc, dan semua bangunan dan ada orang berinteraksi di situ. Selain itu, Gua Belanda dan Gua Jepang pun kita semprot,” kata dia.
Baca Juga: Lokasi SIM Keliling Kota Bandung Bandung Hari Ini 6 Februari 2021
Pernyataan dari manajemen Tahura Djuanda ini sekaligus menampik kabar yang beredar di pesan singkat yang menyebut 35 orang pedagang dan petugas di Tahura terpapar Covid-19.
"Assalamu'allaikum Wr Wb, sekedar informasi utk rekan2 terutama yg suka bersepeda jgn dulu msk kawasan TAHURA Ir. H. Djuanda Dago Pakar, saat ini karyawan dan pengelola serta pedagang didalam TAHURA berjumlah 35 org terkonfirmasi Covid19 sebagian sdh dirujuk ke rmh sakit. Selalu hati2, semoga kita selalu diberi kesehatan Aamiin yra," bunyi pesan itu.***