Wisatawan Luar Bandung Tak Wajib Bawa Surat Bebas Covid-19 Jika Datang ke Bandung Zoo

- 26 Desember 2020, 19:21 WIB
Sejumlah pengunjung sedang mengantre di pintu masuk Kebun Binatang Bandung, di hari pertama pembukaan kembali pada Sabtu 27 Juni 2020.*
Sejumlah pengunjung sedang mengantre di pintu masuk Kebun Binatang Bandung, di hari pertama pembukaan kembali pada Sabtu 27 Juni 2020.* /RIZKY PERDANA/PRFM

PRFMNEWS – Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoological Garden tidak mewajibkan pengunjungnya untuk menyertakan surat keterangan bebas Covid-19 baik itu hasil negatif rapid test antigen maupun antibodi atau swab test PCR.

Menurut Marcom Kebun Binatang Bandung Sulhan Syafi'i, alasan pihaknya tak mewajibkan surat keterangan tersebut lantaran surat itu dinilai merepotkan para pengunjung untuk datang.

“Mohon maaf juga ke Pemerintah Kota Bandung, kita belum bisa mengikuti surat edaran wali kota Bandung yang tertulis salah satu syaratnya pengunjung luar Bandung harus membawa surat keterangan bebas Covid-19. Karena itu menurut agak merepotkan untuk pengunjung kami,” kata dia saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Sabtu 26 Desember 2020.

Baca Juga: Libur Natal Tahun Ini Pengunjung Kebun Binatang Bandung Turun Drastis

Baca Juga: Wisatawan Dilarang Masuk ke Tempat Wisata di Lembang Jika Tempat Parkir Penuh

Kendati demikian, Sulhan menyampaikan guna mengantisipasi penyebaran virus corona pihaknya menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat mulai dari pintu masuk dan saat berada di dalam area Kebun Binatang Bandung.

“Cuman kita memperketan protokol kesehatan. Jadi kalau masuk semua wajib menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun di air mengalir kemudian antreannya berjarak, kita ukur suhu. Kemudian di dalam juga setiap karyawan mengingatkan protokol kesehatan,” ujarnya.

Ia pun telah mengurangi jam operasional Kebun Binatang yang awalnya buka pukul 08.00 WIB jadi pada pukul 10.00 WIB.

 

Baca Juga: Longsor Terjadi Tanjakan Curug Cimahi, Polisi Lakukan Pengalihan Arus

Baca Juga: Hingga Hari Natal 2020 Sebanyak 483 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek

Bahkan, untuk pengunjung pun dibatasi hanya 30 persen dari kapasitas yang ada. Meski ia tak menampik meski telah dibatasi, pengunjung sangat jarang memenuhi persentase tersebut.

“Waktu berkunjungnya kita tidak dibatasi, tapi kita kasih batas jumlah pengunjung sebesar 30 persen yaitu sekitar di angka 1.200 di jam yang sama. Tapi ternyata untuk mencapai itu sangat susah karena pengunjung kita sangat sedikit,” tutupnya.***

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah