PRFMNEWS – Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) telah menyalurkan bantuan tahap tiga pada 1,9 juta masyarakat yang terdampak Covid-19 sejak 27 Oktober 2020 lalu.
Diketahui bansos tersebut berisikan uang tunai sejumlah Rp100 ribu dan bantuan sembako senilai Rp250 ribu.
Namun, guna meningkatkan kualitas pelayanan, Pemprov Jabar meminta partisipasi para penerima bansos tersebut untuk mengirimkan kritik dan saran pada Pemprov Jabar.
Baca Juga: Termasuk Lembang dan Bandung Timur, Uu Ruzhanul Ungkap 9 Daerah di Jabar yang Minta Dimekarkan
Sebagai apresiasi, Pemprov Jabar akan memberikan satu unit laptop lengkap dengan modem dan handphone bagi dua orang penerima bansos yang beruntung dari masing-masing kabupaten/kota di Jawa Barat secara cuma-cuma alias gratis.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat, Mohamad Arifin Soedjayana mengatakan, kritiknya berisikan tentang bansos dan pembangunan di Jawa Barat.
"Di dalam bansos ketiga ada kartu ucapan dari gubernur yang mengucapkan terima kasih dan juga sosialisasi AKB, juga memohon masukan dari masyarakat yang menerima bansos untuk memberikan kritik saran dan masukan terkait bansos dan pembangunan Jabar," ujar Arifin saat on air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Selasa 3 November 2020.
Baca Juga: Warga Cibaduyut Ini Beberkan Cerita Dugaan Pelecehan Seksual di Jalan Raya, Pelaku Pakai Motor Putih
Adapun, saran dan kritik tersebut bisa dikirimkan melalui nomor WhatsApp yang ada di kartu saran dalam paket sembako.
Para partisipan pun bisa mengirimkan kritik dan sarannya melalui media sosial instagram dan twitter Pikobar, serta juga bisa menuliskan di kertas yang ada di dalam paket sembako lalu dimasukkan ke kotak saran di masing-masing kantor desa.
"Bagi masyarakat yang memberikan saran yang baik dan membangun, Pemprov akan memberikan apresiasi berupa alat untuk Pembelajaran Jarak Jauh berupa laptop dan modem, atau juga handphone yang dibagikan kepada 2 orang per kabupaten kota," ungkapnya.***