PRFMNEWS - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung resmi telah memutuskan jika pembukaan sekolah urung dilakukan pada Januari ini.
Pemkot memutuskan tetap menggelar pembelajaran jarak jauh (PJJ) hingga enam bulan kedepan sebagai langkah antisipasi penyebaran covid-19.
Wakil Ketua DPRD Kota Bandung Ahmad Nugraha mengapresiasi langkah ini karena hal ini sangat dipentingkan demi kesehatan dan keselamatan banyak pihak terutama anak-anak.
Baca Juga: Penambahan Konfirmasi Positif Corona di Indonesia Tembus 8 Ribu Kasus Hari Ini
"Zona oranye itu tidak memastikan bahwa covid-19 ini tidak bisa menyantroni anak-anak kita, kan belum ada analisa, belum ada kepastian. Jadi artinya kita jangan main-main terkait persoalan pembelajaran langsung," kata Ahmad saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, hari ini Rabu 6 Januari 2021.
Diakui Ahmad, banyak orang tua yang merasa jengkel dengan sikap anak-anaknya selama pembelajaran jarak jauh di rumah.
Baca Juga: Polisi Gagalkan Aksi Penyelundupan Narkoba dalam Bungkusan Mainan Anak-anak
Baca Juga: Oded : Tidak Ada KBM Tatap Muka Di Kota Bandung Hingga 6 Bulan Kedepan
Menurut dia, banyak anak-anak yang justru malah asik main handphone dibandingkan belajar.
"Sebetulanya para orang tua itu sudah gemes, di rumah juga sudah ada yang marah-marah karena anak-anak maen Handphone bukan belajar," sebutnya.
Dengan kondisi ini, Ahmad meminta warga untuk lebih sabar dan memahami kondisi saat ini di mana kasus covid-19 di Indonesia terus bertambah setiap harinya.***