PRFMNEWS - Sama seperti Kota Bandung, Pemerintah Kabupaten Bandung juga memastikan tidak ada Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka di sekolah selama satu semester atau enam bulan kedepan.
Keputusan ini berlaku bagi satuan pendidikan tingkat TK, SD, dan SMP. Kegiatan belajar pun masih menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
"Jadi keputusannya secara umum di bawah Dinas Pendidikan kabupaten Bandung yaitu TK, SD SMP itu belajar dari rumah, sambil menunggu efektivitas vaksin Covid," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung, Juhana saat on air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Rabu 6 Januari 2021.
Baca Juga: Tidak Ada KBM Tatap Muka, Disdik Bandung: Termasuk Tempat Les dan Bimbel
Baca Juga: Oded Titip Satu Resolusi Kepada Warga Kota Bandung untuk Dilakukan di 2021
Selama masa PJJ ini, pihaknya juga menyediakan sejumlah varian agar siswa tidak bosan. Ada bentuk pembelajaran daring dan luring melalui televisi dan radio.
Pihaknya juga mengizinkan adanya program guru kunjung, yaitu satu guru diperbolehkan mengunjungi siswa paling banyak lima orang dalam satu tempat, tapi tetap harus seizin orang tua dan menerapkan protokol kesehatan.
"Atau orang tua juga yang mengunjungi sekolah untuk pengantar komunikasi, atau anak (siswa) mengambil tugas atau petunjuk pembelajaran di sekolah, itu boleh," ungkapnya.