PRFMNEWS - Beberapa waktu lalu, PSSI mendapat tagihan mencapai Rp672 miliar dari sebuah perusahaan asal Belgia, Target Eleven.
Bahkan, pihak Target Eleven membawa hal ini ke pengadilan arbitrase untuk olahraga (CAS).
Akhirnya, pihak CAS di di Lausanne, Swiss, memenangkan PSSI dari gugatan Target Eleveb itu.
Dalam keterangan di situs resmi PSSI disebutkan jika Target Eleven tidak bisa memenuhi persyaratan yang diajukan oleh CAS.
Baca Juga: Ridwan Kamil Luangkan Waktu Bermain dengan si Bungsu Arka, Sampaikan Harapan Begini untuk Arka Kelak
Dalam keterangan itu disebutkan, pihak Target Eleven tidak bisa memenuhi syarat yang diminta CAS pada 6 Juni kemarin,.
‘’Mengingat hal di atas dan dengan tidak bisanya syarat yang ditentukan oleh CAS, Presiden Divisi Arbitrase Biasa CAS atau wakilnya akan memberikan perintah penghentian perkara sesuai dengan pasal R64.2 paragraf 2 dari Kode Arbitrase terkait Olahraga,’’ ujar pengacara yang ditunjuk PSSI di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS), Sophie Roud.
Putusan yang menguntungkan PSSI ini pun disambut baik.
"PSSI tentu sangat senang dengan kabar gembira ini. Kepengurusan PSSI saat ini tidak tahu menahu dengan apa yang dilakukan kepengurusan PSSI di tahun 2013. Sekarang semua sudah jelas setelah adanya keputusan dari CAS itu," ujar anggota Komite Eksekutif PSSI, Ahmad Riyadh.