Hasilnya, angka DBD di Yogyakarta terus menurun hingga bisa menurun hingga 77 persen.
"Sejak program ini di mulai pada tahun 2016, angka kasus DBD di Kota Yogyakarta berangsur menurun hingga 77 persen dan angka rawat inapnya pun menurun hingga 86 persen," jelasnya.
Baca Juga: 41 Orang di Jabar Meninggal Akibat DBD, Bey Machmudin Instruksikan Semua Faskes Siaga
Sukses di berbagai negara
Selain Indonesia, teknologi wolbachia ini sudah digunakan oleh 24 negara lainnya sehingga sudah dipastikan keamanannya.
"Oleh karena dasar itu, pak menkes pada tahun 2022 mengeluarkan keputusan menteri melakukan implementasi di 5 kota salah satunya adalah Bandung," jelasnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat (Jabar), Nina Susana Dewi mengakui, teknologi Wolbachia merupakan sebuah pengalaman luar biasa di Jabar.
Baca Juga: Efek Digigit Nyamuk Wolbachia Sama Seperti Digigit Nyamuk Biasa
"Alhamdulillah berkat komitmen pemerintah Impelementasi Teknologi Wolbachia bisa kami teruskan sampai sekarang," ungkapnya.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono sangat berharap teknologi Wolbachia bisa berhasil di Kota Bandung.
"Saya mengharapkan keberhasilan teknologi Wolbachia yang sebanyak-banyaknya," ungkapnya.***