Tanggapi Kebocoran 337 Juta Data Kependudukan, Dukcapil Kemendagri: Datanya Tidak Sama dengan Kita

- 17 Juli 2023, 16:13 WIB
Ilustrasi hacker.
Ilustrasi hacker. /Reuters/Kacper Pempe/


PRFMNEWS - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyebut format elemen data kependudukan yang diduga bocor dan tersebar di media sosial berbeda dengan elemen data di "database" Dukcapil Kemendagri.

Sanggahan tersebut disampaikan Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri, Teguh Setyabudi.

"Yang bisa kami informasikan adalah bahwa data yang ada di Breachforums dilihat dari format elemen datanya tidak sama dengan yang terdapat di database kependudukan yang ada di Direktorat Jenderal (Ditjen) Dukcapil saat ini," ucarp Teguh dikutip dari ANTARA, Senin 17 Juli 2023.

Baca Juga: Hacker yang Retas Sistem BSI Klaim Curi Data 15 Juta Nasabah

Saat ini, lanjut Teguh, pihaknya bersama para pemangku kepentingan terkait, seperti Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) serta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) melaksanakan dua agenda, yakni audit investigasi dan mitigasi preventif.

Menurut dia, kedua kegiatan tersebut telah dijalankan oleh Ditjen Dukcapil Kemendagri, BSSN, dan Kemenkominfo sejak Minggu 16 Juli.

"Kedua kegiatan tersebut sudah dijalankan sejak kemarin dan sampai saat ini masih berproses secara cepat," kata Teguh.

Baca Juga: Penjelasan Polri Soal 26 Juta Data Bocor Akibat Ulah Hacker

Sebelumnya, kasus dugaan kebocoran data itu diungkap pertama kali oleh akun Twitter bernama pengguna @DailyDarkWeb pada Sabtu 15 Juli. Dalam salah satu unggahannya, akun itu menyebutkan sebanyak 337.225.465 baris data kependudukan yang dikelola Ditjen Dukcapil Kemendagri dijual di forum para peretas (hacker).***

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x