Network
PRFMNEWS - Beberapa waktu yang lalu heboh sebuah kabar di jejaring media sosial mengenai penculikan anak.
Salah satunya yaitu video yang memperlihatkan aksi penculikan di sebuah sekolah berdurasi 30 detik.
Dalam video tersebut terlihat lokasi penculikan tersebut berada di kelas taman kanak-kanak (TK).
Baca Juga: Ridwan Kamil Tanggapi Cuitan Viral Mengenai Petani Milenial
Lalu tidak lama kemudian muncul seseorang yang mengenakan baju hitam dengan cepat masuk ke dalam kelas dan menarik salah satu murid tersebut.
Sontak penculikan tersebut membuat para murid yang berada disekitarnya berteriak dan berlarian.
Video yang diunggah dalam Facebook tersebut menuliskan bahwa kita sebagai orang tua harus berhati-hati terhadap penculikan anak yang marak terjadi pada saat ini.
Baca Juga: Harga Beras Sudah di Atas HET, Pemkot dan Bulog Bandung Distribusikan 643 Ton Beras
“Ya Allah..seperti penculik anak yo. Takut kita, main tangkap aja. Harus lebih waspada kita sebagai orang tua,” tulisnya
Beredarnya video tersebut Divisi Humas Polri mengungkapkan bahwa video penculikan tersebut merupakan keliru atau misinformasi
Fakta sebenarnya bahwa video yang beredar tersebut bukanlah terjadi di Indonesia melainkan di Malaysia.
Baca Juga: Tak Mau Jadi 'Tim Musafir', Persib Upayakan Berkandang di GBLA atau Siliwangi
Ditambah lagi video tersebut bukanlah video penculikan asli, tapi hanya simulasi mengenai penanganan penculikan anak agar orang tua mewaspadai isu penculikan anak.
Saat ini tidak ada laporan penculikan yang terjadi seperti yang ada di dalam video tersebut di Indonesia.***
