Hari Pertama PTM 100 Persen di Jakarta, Skenario ini Disiapkan Jika Ada Siswa Positif Covid-19

- 3 Januari 2022, 16:30 WIB
ilustrasi PTM
ilustrasi PTM /budi satria/PRFM


PRFMNEWS – Sebanyak 400 sekolah di wilayah Suku Dinas (Sudin) Pendidikan II Jakarta Pusat gelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen dari total jumlah siswa.

Hari ini, Senin 3 Januari 2022 adalah hari pertama 400 sekolah tersebut menggelar PTM 100 persen, yang rencananya akan dilaksanakan setiap hari. Sebanyak 400 sekolah itu terdiri atas semua tingkat yakni SD, SMP dan SMA/SMK, baik negeri maupun swasta.

Namun, skenario tertentu sudah disiapkan Sudin Pendidikan Wilayah II Jakarta Pusat jika nantinya ada siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19 selama pelaksanaan PTM 100 persen.

Baca Juga: PTM Hari Pertama Jakarta Berlangsung Ketat, Bahkan Guru Rela Lakukan Hal Tak Biasa ini saat Istirahat

Skenario yang disiapkan jika ada siswa yang terbukti positif Covid-19 selama pelaksanaan PTM itu diungkap oleh Kepala Suku Dinas (Kasudin) Pendidikan Wilayah II Jakarta Pusat, Uripasih.

Melansir laman ANTARA, Uripasih menjelaskan, skenario itu berupa menutup sekolah selama lima hari jika ada siswa yang terpapar Covid-19 saat pelaksanaan PTM.

"Kalau ada klaster baru, artinya jika ada anak yang terkonfirmasi dalam perjalanannya PTM, ada anak yang terpapar Covid-19, maka selama lima hari anak itu belajar di rumah, jadi (sekolah) ditutup sementara," katanya.

Baca Juga: Viral, Pengendara Terperosok di Jembatan Ambruk Penghubung Dua Kecamatan di Bandung Barat

Lanjutnya, penutupan sekolah sementara selama lima hari itu akan digunakan pihak sekolah untuk melakukan "tracing" atau penelusuran terhadap siswa yang terpapar Covid-19.

Pihak sekolah juga telah berkoordinasi dengan Puskesmas terdekat untuk melakukan PCR terhadap siswa yang berpotensi terkena penularan jika ada yg terpapar Covid-19.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x