Viral di Medsos, KAI Blacklist Pelaku Pelecehan Seksual untuk Naik Kereta Api

21 Juni 2022, 16:45 WIB
Ilustrasi Kereta Api.* /PRFM

PRFMNEWS - Terkait kasus viral pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh seorang pria terhadap penumpang KAI wanita yang duduk disebelahnya, pelaku kini mendapat tindakan tegas dari KAI.

Terkait hal tersebut, KAI akan melakukan blacklist terhadap penumpang yang melakukan pelecehan seksual selama dalam perjalanan kereta api.

Ini merupakan satu langkah tegas yang KAI lakukan untuk mencegah terjadinya kekerasan seksual pada layanan KAI.

Baca Juga: Oknum Pengamen Diduga Lakukan Pelecehan Seksual kepada Wanita di Perempatan Buah Batu Bandung

lebih lanjut, kebijakan ini KAI terapkan untuk memberikan efek jera dan mencegah pelaku melakukan hal serupa di kemudian hari.

Kebijakan ini juga berlaku untuk pelaku pelecehan seksual yang kasusnya sempat viral kemarin.

“KAI sudah menghubungi korban untuk menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami dan siap untuk memberikan dukungan dalam langkah hukum yang akan diambil,” tulis KAI dalam unggahan di Instagram resminya, seperti yang dikutip prfmnews.id dari Instagram resmi KAI pada Selasa 21 Juni 2022.

Baca Juga: Oknum Driver Ojol yang Lakukan Pelecehan Seksual di Bali Diringkus Polisi, Ada 11 TKP

Berdasarkan bukti video dan laporan yang ada, maka KAI akan melakukan blacklist terhadap Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang bersangkutan sehingga tidak dapat menggunakan layanan KAI di kemudian hari.

KAI juga menolak untuk memberikan pelayanan terhadap pelaku yang sudah melanggar etika dan berbuat asusila yang sekaligus merendahkan martabat pelanggan lainnya terutama terhadap kaum hawa.

Dalam hal ini KAI berkomitmen untuk memberikan layanan prioritas kepada Lansia, Disabilitas dan Wanita hamil.

Baca Juga: Satpol PP Cari Pria Mabuk yang Diduga Lakukan Pelecehan di Jalan Asia Afrika Kota Bandung

Dituliskan dalam unggahannya tersebut, KAI sama sekali tidak mentolerir kejadian tersebut dan berharap tidak ada lagi kejadian serupa terulang kembali pada berbagai layanan KAI lainnya.

Selain itu pihak KAI juga akan meningkatkan pengawasan dan pengamanan agar tidak memberikan kesempatan bagi pelaku untuk melakukan niatnya.

Baca Juga: Enam Anak jadi Korban Pelecehan Seksual di Arjasari, Pemkab Bandung Lakukan Asesmen

Oleh sebab itu, guna mencegah terjadinya kejadian serupa KAI akan terus melakukan sosialisasi melalui berbagai media serta pengumuman di stasiun dan selama dalam perjalanan.

Selanjutnya petugas akan mengingatkan terkait pentingnya menjaga kesantunan terhadap sesama penumpang, konsekuensi terhadap tindakan pelecehan seksual, serta mengingatkan untuk segera melaporkan perilaku yang membuat tidak nyaman penumpang.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler