Viral Ibu Gorok Leher Anaknya saat Bangunkan Sahur, Polisi: Hoaks, Faktanya Tidak Sengaja Kena Pisau

18 April 2022, 18:15 WIB
Ilustrasi Pisau /Pixabay.com/tooapic

PRFMNEWS – Polisi mengklarifikasi kasus video viral yang menyebutkan seorang ibu tega menggorok leher anaknya hingga menangis saat membangunkan sahur adalah tidak benar alias hoaks.

Narasi video yang menyebutkan seorang ibu tega menggorok leher anaknya sendiri saat sahur adalah hoaks disampaikan Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Budi Sartono.

Menurut Budi, fakta di balik video viral tersebut adalah sang anak tidak sengaja tertusuk pisau yang dipegang ibunya untuk memotong lontong.

Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Maut Grup Band Debu di Tol Pasuruan-Probolinggo Jatim, Pasutri WNA Tewas

Budi lanjut menjelaskan, peristiwa tersebut bermula saat ibu inisial Y dengan sang anak M sedang mempersiapkan makan sahur.

Mereka mempersiapkan makan sahur di rumahnya kawasan Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur pada Jumat 15 April 2022 sekira pukul 03.30 WIB.

"Saat itu ibunya sedang memotong lontong dengan pisau kecil dan tidak sengaja mengenai leher anaknya, hingga mengeluarkan darah," ungkap Budi.

Baca Juga: Terungkap Ini Pria Bawa Map Biru yang Ditangkap karena Interupsi Pelantikan Wali Kota Bandung Yana Mulyana

Sang ibu langsung panik keluar rumah mencari bantuan tetangga saat melihat anaknya berdarah akibat kena pisau. Anak tersebut lalu dibawa ke RS Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.

"Saat keluar rumah akan dibawa ke Rumah Sakit Haji Pondok Gede, ada warga yang mengambil video dan diviralkan dengan berita tidak benar bahwa 'anak membangunkan sahur, ibunya gorok leher'," jelas Budi.

Ia juga memastikan bahwa anak perempuan tersebut hanya mengalami luka kecil dan menyebut tidak ada unsur pidana dalam peristiwa ini.

Baca Juga: Soal Pemberitaan Persipura Batal Degradasi dan Laga Persib VS Barito Diulang, PSSI Pastikan Itu HOAX

Baca Juga: ICW Bongkar 4 Modus Terbanyak yang Digunakan Koruptor, Nomor 1 Bukan Mark Up Harga

"Hanya mengalami luka kecil dan diberikan obat Betadine dan langsung pulang ke rumah," imbuhnya.

Selain itu, sang anak juga telah memberikan video klarifikasi di akun media sosial TikTok-nya bahwa video viral itu tidak benar atau hoaks.

Sebelumnya viral di media sosial sebuah unggahan video memperlihatkan anak perempuan sedang menangis dengan luka di leher. Dalam tayangan itu dinarasikan sang anak luka akibat digorok oleh ibunya saat sahur.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler