PRFMNEWS - Tuntutan aktivitas harian yang padat membuat banyak orang di zaman sekarang ini hanya mempunyai sedikit waktu untuk memperhatikan kondisi tubuhnya.
Makanya, tak jarang orang yang gampang jatuh sakit atau sekadar lemas kecapekan. Tapi tahukah kamu bahwa dua keluhan ini bisa menjadi pertanda bahwa tubuh kekurangan vitamin C?
Vitamin C adalah zat gizi yang tidak diproduksi oleh tubuh kita, namun selalu dibutuhkan setiap harinya.
Karena itu, tubuh perlu mendapat asupan Vitamin C dari luar tubuh seperti buah dan sayur, atau dari suplemen Vitamin C secara rutin. Sayangnya, kesadaran untuk mencukupi kebutuhan Vitamin C secara rutin masih belum tinggi.
Berikut ini adalah fungsi vitamin C bagi tubuh manusia
Vitamin C dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tubuh. Fungsi vitamin C secara spesifik yaitu untuk meningkatkan kesehatan tulang dan otot, membantu pembentukan kolagen untuk menjaga kesehatan kulit dan mata, serta membantu penyerapan zat besi yang diperlukan untuk produksi sel darah merah. Selain itu, vitamin C dikenal dapat meningkatkan stamina tubuh.
Beberapa ahli menyebut vitamin C sebagai zat gizi yang paling aman dan paling efektif. Disebut paling aman karena vitamin C adalah jenis vitamin yang larut air, sehingga jika Anda mengonsumsi terlalu banyak vitamin C, kelebihannya akan dibuang melalui urin.
Baca Juga: 6 Jenis Vitamin untuk Atasi Peradangan Menurut dr. Saddam Ismail
Selain itu, vitamin C disebut paling efektif karena efeknya yang cukup cepat untuk mendukung berbagai gejala yang timbul karena kekurangan vitamin C.
Bagaimana gejala kekurangan Vitamin C pada tubuh?
1. Lemah, letih lesu, dan depresi
Gejala awal seseorang yang kekurangan Vitamin C adalah cenderung mudah lelah dan mengalami penurunan energi. Biasanya gejala ini dikuatkan dengan penurunan berat badan.
2. Gusi berdarah, gigi longgar, atau sariawan
Gejala ini disebabkan karena Vitamin C dibutuhkan untuk memperkuat dan memelihara kesehatan jaringan gusi dan gigi, serta mempercepat proses penyembuhan luka. Jika kekurangan Vitamin C, maka gusi mudah berdarah, dan gigi gampang lepas.
3. Perubahan mood yang cepat, emosi meluap-luap, depresi, dan mudah marah
Perlu kamu ketahui, Vitamin C juga berperan dalam produksi neurotransmitter dopamin dan serotonin yang memperbaiki mood. Karenanya, kekurangan Vitamin C bisa mempengaruhi emosional seseorang.
4. Mudah memar atau luka, namun sulit sembuh
Kekurangan Vitamin C juga berpengaruh terhadap luka. Sebab Vitamin C juga dibutuhkan untuk menjaga jaringan pada kulit dan pembuluh darah, agar tidak mudah luka, memar, sekaligus memudahkan penyembuhan.
5. Rambut kering dan rontok
Zat besi diperlukan untuk menguatkan rambut. Sedangkan vitamin C adalah vitamin yang meningkatkan penyerapan zat besi, sehingga kekurangan vitamin C membuat zat besi tak efektif diserap tubuh.
6. Nyeri sendi
Nyeri sendi disebabkan karena sendi mengalami degenerasi kartilago akibat kurangnya kolagen dalam membentuk jaringan ikat pada sendi. Vitamin C berperan dalam produksi kolagen pada sistem tubuh.
7. Mudah sakit
Tubuh yang mudah sakit adalah tanda lain dari kemungkinan kekurangan Vitamin C. Jika flu atau pilek sering melanda, Vitamin C yang lebih banyak akan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuhmu.
8. Mimisan
Kurangnya Vitamin C bisa melemahkan dinding pembuluh kapiler di hidung. Sedangkan mayoritas darah mimisan keluar dari pembuluh kapiler hidung.
9. Luka lama sembuh.
Vitamin C membantu membentuk kolagen, yang berfungsi untuk membuat jaringan kulit baru sehingga luka bisa menutup dan cepat sembuh. Jika luka di kulit Anda tak kunjung sembuh setelah berhari-hari, ini mungkin tanda Anda kekurangan vitamin C.
10. Tulang lemah
Kekurangan vitamin C juga dapat mempengaruhi kesehatan tulang. Faktanya, asupan rendah dikaitkan dengan peningkatan risiko patah tulang dan osteoporosis.
Penelitian telah menemukan bahwa vitamin C memainkan peran penting dalam pembentukan tulang, sehingga kekurangan dapat meningkatkan laju pengeroposan tulang.
Cara mengobati kekurangan vitamin c
Pengobatan vitamin C dilakukan dengan pemberian asupan vitamin C melalui konsumsi langsung lewat mulut atau suntikan vitamin C. Dosis yang direkomendasikan adalah:
- 1-2 gram per hari selama 2-3 hari
- 500 mg selama 7 hari
- 100 mg selama 1-3 bulan
Selama kurang dari 24 jam, pasien akan mulai melihat perubahan energi tubuh, nyeri, anoreksia, dan keluhan tubuh lainnya. Pembengkakan, pendarahan, dan kelesuan biasanya hilang dalam waktu 1-2 minggu setelah pengobatan.
Makanan yang mempunyai sumber vitamin C terbaik
Asupan harian yang direkomendasikan untuk vitamin C adalah 90 mg untuk pria dan 75 mg untuk wanita.
Untuk perokok disarankan untuk mengonsumsi tambahan 35 mg per hari, karena tembakau mengurangi penyerapan vitamin C dan meningkatkan penggunaan nutrisi oleh tubuh.
Sedangkan untuk mencegah penyakit kulit, vitamin C yang dibutuhkan sangat sedikit. Cukup 10 mg per hari, kira-kira jumlah yang ditemukan dalam satu sendok makan paprika segar atau jus setengah lemon.
Berikut ini adalah beberapa sumber makanan yang mempunyai kandungan terbaik dari vitamin C.
- Ceri Acerola
- Jambu biji
- Blackcurrant
- Paprika merah manis
- Lychee
- Lemon
- Jeruk
- Stroberi
- Pepaya
- Brokoli
- Peterseli.***