Rasa ngidam ini akan mempengaruhi selera makan dengan memilih makanan tinggi kalori, gula, sodium, dan lemak.
4. Bahaya untuk tekanan darah dan kolesterol
Penelitian juga menunjukkan bahwa pembatasan ekstrim ini dapat menyebabkan peningkatan kolesterol total dan LDL 'jahat' dan tingkat tekanan darah yang lebih tinggi, dibandingkan dengan pola makan normal atau metode puasa yang kurang ekstrim.
5. Meningkatkan kadar gula darah
Penelitian lain menunjukkan bahwa makan satu kali sehari dapat meningkatkan kadar gula darah puasa, menunda respons tubuh terhadap insulin, dan meningkatkan kadar hormon ghrelin yang merangsang napsu makan, dibandingkan dengan makan 3 kali sehari.
6. Hipoglikemia
Terlebih lagi, membatasi kalori untuk satu kali makan sehari dapat meningkatkan kemungkinan hipoglikemia atau gula darah rendah. Terutama pada penderita diabetes tipe 2.
Baca Juga: Ini Dia Pola Diet JSR yang Baik dan Benar Tanpa Libur Makan Seharian, Kata dr. Zaidul Akbar
7. Merasakan gejala yang tidak nyaman
Selain itu, makan satu kali sehari dapat menyebabkan gejala termasuk mual, pusing, sifat lekas marah, rendah energi, dan sembelit.