Hal-hal yang Berubah Dalam Hidup Ketika Ginjal Rusak

- 7 Agustus 2022, 07:33 WIB
dr. Clarin Hayes
dr. Clarin Hayes /Tangkap layar YouTube.com/Clarin Hayes.

PRFMNEWS - Ginjal merupakan organ vital pada tubuh manusia yang sepatutnya harus dijaga. Masalahnya jika ginjal sudah rusak dan tak berfungsi lagi, akan fatal akibatnya.

Berbicara tentang ginjal rusak, bila sudah permanen itu harus hemodialisa atau cuci darah. Menjaga kesehatan sangatlah penting, termasuk organ-organ di tubuh kita terutama ginjal. Banyak orang yang tidak aware bahwa ginjalnya sudah rusak dimana mengakibatkan kita tidak bisa melakukan apa yang biasanya kita lakukan.

Lalu bila dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari, kira-kira apa saja yang berubah dalam hidup ketika ginjal kita sudah terlanjur rusak? Begini menurut Dokter Clarin Hayes.

Baca Juga: Perhatikan Tanda Organ Ginjal Rusak, Muncul Sesuatu di Kulit Anda kata dr. Ema

1. Tidak boleh banyak minum
Beberapa orang dengan penyakit ginjal harus mengontrol asupan cairan yang masuk ke tubuhnya. Mengapa? Karena dengan ginjal yang rusak, tidak berfungsi, maka pembuangan cairan tubuh itu jadi bermasalah. Akibatnya terjadilah penimbunan cairan jadi bengkak. Contohnya seperti tekanan darah tinggi, pembengkakan jantung, pembengkakan otak.

2. Tidak boleh makan yang asin
Batasi asupan garam yang masuk ke dalam tubuh. Garam bersifat mengikat air yang mana menyebabkan retensi air, seperti cairan tertahan, pembuangan cairan bermasalah, "wah" jadi bengkak semua pada akhirnya. Efeknya sama seperti point no satu diatas, makannya dokter akan menyarankan untuk membatasi asupan pada orang-orang dengan masalah ginjal.

3. Adanya pantangan makanan
Salah satunya tidak boleh memakan makanan yang mengandung fosfor, karena ia bisa mengurangi kalsium pada tulang, melemahkan tulang. Hindari makanan yang mengandung kalium, dimana kalium ini yang mengatur detak jantung, kalau ia terlalu banyak pada tubuh kita akan meningkatkan resiko detak jantung tidak teratur yang dinamakan dengan aritmia kordis. Jangan terlalu banyak mengkonsumsi protein, karena ginjal sudah rusak lalu fungsi penyaringan berkurang dan tidak bisa menyaring protein maka terjadilah proteinuria.

Baca Juga: Diabetes Bisa Picu Gagal Ginjal hingga Harus Cuci Darah, Benarkah Pengaruh Obat Kimia? Ini Kata dr. Cahyo

Baca Juga: Benarkah Penderita Diabetes Tidak Boleh Makan Roti Gandum? Begini Jawaban dr. Cahyo Purnomo

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x