PRFMNEWS - Pernahkah perut kalian terasa begah karena diakibatkan sulit untuk buang air besar dalam satu hari, setelah mengonsumsi makanan tertentu, atau pola hidup kalian yang terlalu sibuk sehingga lupa untuk mengonsumsi makanan maupun minuman yang kaya akan serat?
Kondisi tersebut bisa dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, karena kita akan merasakan kenyang seharian, dan gelisah karena sulit untuk buang air besar (BAB) yang terasa nyeri dan tidak lancar.
Mungkin bisa jadi kalian terkena salah satu penyakit pencernaan umum, yang biasa disebut sembelit atau kata lainnya adalah konstipasi.
Baca Juga: Kenali 4 Kebiasaan Sehari-hari yang menyebabkan Sembelit, Dipaparkan dr Clarin Hayes
Namun tidak perlu khawatir, ada beberapa kebiasaan yang dapat bantu kamu untuk cegah sembelit, yuk simak penjelasannya di bawah ini. Keep scrolling ya gengs.
Apa itu Sembelit?
Sembelit merupakan sebuah gejala yang timbul diakibatkan dari kebiasaan pola makan yang berdampak pada terganggunya sistem pembuangan saluran pencernaan pada tubuh manusia.
Sembelit disebut dengan istilah konstipasi yang berasal dari bahasa latin dan memiliki arti ‘bergerombol bersama’ yang artinya menyusun ke suatu bentuk padat. Istilah ini telah populer dari abad ke-16, dan digunakan pada orang yang mengalami gangguan air besar dan ditemukan feses yang terakumulasi di dalam usus besar.
Penyebab Umum Sembelit
Untuk memahami cara mencegah sembelit, ada baiknya kamu mengetahui apa penyebabnya. Saat makanan melewati usus besar, tubuh kamu akan menyerap air darinya, dan apa yang tersisa membentuk tinja.
Otot kamu akan memindahkannya melalui usus besar ke rektum, di mana Anda melewatinya.
Baca Juga: Sembelit dan Masalah Perut Lainnya Atasi dengan Minuman Herbal Ini, kata dr. Zaidul Akbar
Saat gerakan ini melambat, usus besar menarik terlalu banyak air. Kotoran menjadi kering dan sulit dikeluarkan, menyebabkan sembelit.
Masalahnya sering terjadi karena diet rendah serat atau tinggi lemak, kurang olahraga, dan kurang minum cairan. Obat-obatan tertentu, tidak pergi saat Anda merasakan dorongan, penyalahgunaan pencahar, dan kehamilan juga dapat menyebabkan sembelit.
Ada beberapa kebiasaan yang dapat mengurangi sembelit bahkan bisa mencegah sembelit datang padamu, berikut ini lima kebiasaan yang bisa kamu lakukan untuk mencegah sembelit.
Baca Juga: Sembelit dan Masalah Perut Lainnya Bisa Diatasi dengan Minuman Herbal 1 ini, kata dr. Zaidul Akbar
1. Rutin Berolahraga
Pada dasarnya, dengan tubuh rutin berolahraga, akan memperlancar sirkulasi darah dalam tubuh yang baik dan tersalurkan ke tiap organ-organ tubuh, termasuk pada organ pencernaan dan mengatasi keluhan susah buang air besar (BAB).
Dengan rutin melakukan olahraga dapat berdampak positif bagi tubuh, seperti melancarkan metabolisme dalam tubuh. Aktivitas olahraga untuk mencegah sembelit, yang dapat dilakukan adalah berjalan kaki di sekitar halaman rumah selama 15-30 menit setiap hari, bersepeda, berenang, yoga, dan cardio.
2. Ubah Pola Makan
Sembelit dapat disebabkan dari kebiasaan pola makan yang salah, misalnya terlalu banyak mengonsumsi junk food, makanan berminyak, mengandung gluten, dan terlalu banyak makan makanan hewani.
Untuk mencegah sembelit, mengubah pola makan ke arah yang lebih sehat dapat dimulai dengan mengurangi porsi makan agar tidak terlalu berlebihan, dengan diseimbangkan dengan mengonsumsi sayur dan buah-buahan yang kaya akan nutrisi, serta vitamin bagi tubuh, dan bermanfaat untuk melancarkan buang air besar (BAB).
Baca Juga: 3 Tips Mudah dan Alami Mengatasi Sembelit saat Berpuasa, Begini penjalasan dr. Saddam Ismail
3. Konsumsi Makanan Yang Mengandung Serat
Kurang mengonsumsi serat merupakan salah satu penyebab fatal, yang dapat memicu terjadinya sembelit. Dengan menambah konsumsi makanan yang mengandung serat terdiri dari sayur-sayuran seperti kale, brokoli, buah-buahan, biji-bijian, dan kacang-kacangan dapat berguna untuk memperlancar pencernaan.
Dengan mengonsumsi serat tersebut maka akan membuat tekstur feses menjadi lebih padat sehingga lebih cepat terdorong keluar dari usus. Serat yang baik bagi tubuh terbagi menjadi dua jenis yaitu:
Setiap harinya, tubuh memerlukan asupan nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan serat-serat lainnya. Banyak sekali fungsi nutrisi bagi tubuh, diantaranya sebagai sumber tenaga, pengganti sel-sel yang rusak, sebagai zat pembangun, dan sebagai sumber untuk memperkuat imun tubuh.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memperhatikan pola makan yang sehat. Jangan sampai badan kita terasa tidak sehat sehingga tubuh terjangkit virus. Berbagai makanan yang kamu bisa konsumsi untuk penuhi kebutuhan nutrisi kamu seperti sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan makanan sehat lainnya.
- Serat Larut:
Dapat larut dalam air dengan cairan gastrointestinal saat memasuki lambung dan usus. Serat ini diubah menjadi zat seperti gel yang dicerna oleh bakteri di usus besar, melepaskan gas dan beberapa kalori.
Serat larut juga memperlambat atau mengurangi penyerapan zat tertentu yang dapat berdampak negatif bagi kesehatan misalnya, memperlambat penyerapan karbohidrat ke dalam darah, yang membantu mencegah lonjakan kadar gula darah setelah makan.
Serat larut juga mengatur penyerapan lemak makanan dan kolesterol. Contohnya terdapat pada makanan: berasal dari buah, oat, dan sayur, seperti brokoli dan wortel.
- Serat Tidak Larut:
Tidak dapat bercampur dengan air dan melewati sistem pencernaan. Ini membuat tinja lebih lembut dan lebih mudah dikeluarkan dengan lebih sedikit tekanan pada usus.
Serat tidak larut dapat membantu mempercepat perjalanan makanan dan limbah melalui usus. Jenis serat ini sangat bermanfaat bagi penderita sembelit. Serat tidak larut juga bermanfaat untuk berbagai gangguan pencernaan yang berhubungan dengan buang air besar yang lambat atau tidak teratur.
Contohnya terdapat pada makanan: terdapat pada biji-bijian, gandum, kentang, apel, pisang, alpukat, zucchini, seledri, kembang kol, tomat, dan kiwi.
4. Perbanyak Minum Air Putih
Cara mencegah sembelit salah satunya adalah menjaga kondisi tubuh dengan tetap terhidrasi oleh cairan. Dimulai dengan perbanyak minum air putih dalam sehari. Dilansir dari halodoc, konsumsi air putih sebanyak 7 sampai dengan 8 gelas sehari atau setara dengan 2 liter air per hari dapat membantu kerja sistem pencernaan, sehingga dapat mengurangi risiko sembelit.
5. Perbanyak Konsumsi Probiotik
Probiotik dapat ditemukan pada suplemen, probiotik merupakan mikroorganisme hidup (bakteri atau jamur baik) yang bisa didapat dari suplemen maupun sumber makanan. Ada dua probiotik yang umumnya berada di tubuh manusia, yaitu Lactobacillus dan Bifidobacterium. Adapun komposisi probiotik juga dapat ditemukan pada makanan seperti Yogurt, Miso, Tempe, dan Acar.
Itulah beberapa kebiasaan yang baik untuk mencegah sembelit datang kepadamu. Tetapi jika kamu telah mencoba tips diatas selama 3 minggu dan tidak melihat adanya perubahan, sebaiknya kamu menemui dokter. Semoga bermanfaat dan salam sehat selalu.***