PRFMNEWS - Dokter Cahyo Purnomo menjelaskan manfaat luar biasa buah pisang bagi penderita diabetes.
Selain dapat mengontrol gula darah, buah pisang juga bisa menjaga suasana hati jadi bahagia dan menurunkan risiko komplikasi diabetes.
Beberapa penderita diabetes mungkin ada yang khawatir bahwa mengkonsumsi buah pisang dapat meningkatkan kadar gula darah. Tetapi siapa sangka buah pisang memiliki banyak manfaat untuk penderita diabetes.
Baca Juga: Apakah Pisang Bisa Dikonsumsi Penderita Diabetes Setiap Hari? Berikut Penjelasan dr. Cahyo
Dikutip prfmnews.id melalui kanal YouTube dr. Cahyo EDUKES, berikut manfaat buah pisang bagi penderita diabetes.
1. Camilan Sehat untuk Penderita Diabetes
Perlu Anda ketahui bahwa buah pisang memiliki indeks glikemik sedang, sekitar 51. Di mana buah dengan indeks dibawah 55 termasuk buah dengan indeks glikemik rendah.
Sehingga bila Anda mengkonsumsi makanan dengan indek glikemik sedang, maka gula darah tidak akan langsung melonjak naik.
Fakta selanjutnya yaitu buah pisang memiliki beban glikemik sedang. Artinya jika Anda mengkonsumsi buah pisang dengan jumlah yang dibatasi (2 buah pisang ukuran sedang 1 hari), maka cukup aman untuk penderita diabetes karena tidak akan meningkatkan kadar gula darah.
Buah pisang juga memiliki serat yang tinggi. dalam 1 buah pisang ukuran sedang memiliki serat sebanyak 3 gram. Hal itu dapat membuat Anda kenyang lebih lama, sehingga keinginan penderita diabetes untuk makan karbohidrat menjadi lebih berkurang.
2. Membantu Mengontrol Kadar Gula Darah
Buah pisang tinggi akan kandungan mangan, di mana seperti kita ketahui bahwasanya kekurangan mangan bisa menurunkan produksi insulin.
Mengkonsumsi buah pisang diharapkan bisa mencukupi kebutuhan mangan di dalam tubuh, sehingga produksi insulin menjadi normal.
Kemudian buah pisang juga tinggi kandungan magnesium dan kalium yang bermanfaat untuk meningkatkan sensitivitas reseptor insulin.
Maka dengan mengkonsumsi buah pisang dapat membantu penderita diabetes untuk meningkatkan produksi insulin dan juga meningkatkan sensitivitas dari reseptor insulin, yang tentunya hal ini sangat membantu untuk mengontrol kadar gula darah penderita diabetes.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Mengkonsumsi Pisang Baik untuk Penderita Penyakit Ginjal?
3. Menjaga Suasana Hati Tetap Gembira
Mengalami stres atau emosi yang tidak stabil bisa menyebabkan kadar gula darah penderita diabetes jadi meningkat.
Salah satu usaha untuk menjaga hati tetap bahagia, tetap gembira adalah dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung asam amino triptopan.
Asam amino triptopan ini di dalam tubuh bermanfaat untuk membentuk hormon serotonin di otak.
Hormon serotonin bermanfaat untuk menjaga perasaan tetap senang atau bahagia.
Diketahui bahwa buah pisang ternyata mengandung asam amino triptopan, sehingga apabila buah pisang ini dikonsumsi penderita diabetes, diharapkan mampu menjaga suasana hati tetap gembira.
4. Menurunkan Risiko Komplikasi Akibat Diabetes
Tadi sudah dijelaskan bahwasanya apabila mengkonsumsi buah pisang dapat mengontrol kadar gula darah.
Dengan kandungan serat yang tinggi dari buah pisang juga bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh.
Selain itu, kandungan kalium yang tinggi pada buah pisang befungsi untuk menurunkan tekanan darah tinggi.
Apabila kadar gula darah Anda terkontrol, kadar kolesterol terkontrol, tekanan darah terkontrol, maka bermanfaat untuk menurunkan risiko komplikasi akibat diabetes.
Baca Juga: Waspada, Gejala Awal Diabetes Wanita Bisa Diketahui dari Tanda ini, Kata dr. Saddam Ismail
Tetapi perlu diingat bahwa walaupun buah pisang bermanfaat bagi penderita diabetes, namun buka berarti Anda bisa mengkonsumsinya secara berlebihan.
Karena diketahui buah pisang memiliki indeks glikemik sedang, yang jika dikonsumsi berlebihan dapat berpotensi meningkatkan kadar gula darah Anda.
Selain itu bagi Anda yang menderita diabetes beserta gagal ginjal, maka konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter bila ingin mengkonsumsi buah pisang.
Karena buah pisang tinggi kandungan kalium. Di mana apabila dikonsumsi penderita diabetes yang disertai gagal ginjal, dikhawatirkan mengalami kondisi kelebihan kalium.***