11 Kebiasaan ini Sering Diabaikan Namun Menyebabkan Diabetes, Tutur dr Ema

27 Juni 2022, 15:30 WIB
Ilustrasi diabetes. /Freepik


PRFMNEWS – Sering tak disadari sejumlah kebiasaan yang dilakukan bisa menjadi pemicu timbulnya diabetes pada seseorang.

Oleh karenanya perlu untuk lebih waspada dan mulai mengatur kebiasaan makan serta pola hidup yang benar.

Dilansir prfmnews.id dari kanal dr Ema Pratiwi terdapat 11 kebiasaan yang kerap diabaikan sehingga memicu tingginya gula darah ataupun meningkatkan risiko diabetes, di antaranya:

Baca Juga: Inilah Berbagai Resep Obat Diabetes Berdasarkan Bahan Herbal, Gula Darah Dijamin Terkendali

1. Kebiasaan minum jus buah

Apabila sering mengkonsumsi jus buah maka serat-serat pada buah itu akan hancur sehingga tubuh dengan mudah untuk menyerap kandungan gulanya.

"Lambung langsung menyerap gula-gula tersebut sehingga meningkatkan gula darah secara drastis pada tubuh. Apalagi jika jus buahnya ditambahkan gula nih, akan semakin double attack meningkatkan gula darah pada tubuh," kata dr. Ema.

Penderita diabetes disarankan oleh dr Ema untuk mengonsumsi buah secara langsung sehingga masih terdapat serat utuhnya.

Baca Juga: dr. Ema Jelaskan Cara Periksa Kaki Diabetes dengan Mudah di Rumah Agar Bisa Tahu Kapan Harus Segera ke Dokter

2. Kebiasaan mengonsumsi gula pengganti alami yang tidak tepat

Banyak penderita diabetes yang salah kaprah dengan mengganti gula putih namun tetap mengkonsumsi gula pengganti alami secara berlebihan seperti madu, sari tebu, gula merah, gula batu, ataupun gula jawa.

"Padahal madu, gula merah, gula batu, sari tebu, walaupun pemanis alami tapi juga tinggi GI atau Glikemiks Indeks-nya tinggi," ujar dr Ema.

3. Kebiasaan minum minuman manis

Sering mengkonsumsi minuman manis yang saat ini mudah didapatkan dipasaran seperti minuman kaleng, minuman bersoda, jus buah kotakan, minuman kopi, boba, teh, sirup, dan minuman kopi kekinian-kekinian itu.

Apabila dikonsumsi terus menerus berkepanjangan bisa menyebabkan resistensi insulin pada penderitanya dan meningkatkan resiko munculnya penyakit diabetes.

Baca Juga: Penderita Diabetes Bisa Mengganti Nasi Putih dengan Sumber Karbohidrat ini, kata dr. Saddam Ismail

4. Kebiasaan tidak suka sarapan

Sarapan sangatlah penting dan jangan sampai terlewatkan, karena apabila tidak suka sarapan akan mengganggu asupan makan dan jumlah gula dalam tubuh karena gangguan produksi insulin.

Selain sarapan, dr. Ema juga menuturkan porsi makan malam juga berpengaruh terhadap kadar gula darah.

Sarapan yang disarankan yakni sarapan tinggi protein dan lemak baik, serta makan dengan porsi yang cukup dan tidak berlebihan.

Baca Juga: 7 Gejala Awal Diabetes yang Dialami Wanita, Salah Satunya Muncul Bercak Putih, Menurut dr. Saddam Ismail

5. Makan larut malam

Saat malam hari ketika hendak tidur maka tubuh yang seharusnya beristirahat, namun jika mengkonsumsi makan malam dengan jumlah yang besar maka tubuh akan terpaksa menghasilkan insulin lebih banyak untuk memproses energi dari makanan.

Makan malam sebaiknya 4 jam sebelum tidur untuk memberi waktu terhadap tubuh untuk memproses makanan tersebut.

6. Jarang berolahraga

Kurangnya aktivitas seperti duduk terlalu lama dan jarang berolahraga juga dapat menjadi salah satu penyebab diabetes. Karena bisa meningkatkan resistensi insulin dan meningkatkan penumpukan lemak di area perut. Apabila hal ini dibiarkan berlama-lama maka akan meningkatkan resiko munculnya penyakit diabetes pada tubuh.

Baca Juga: 4 Tips Alami ini Bisa Atasi Diabetes Dengan Cepat dan Mudah, Nomor 1 dan 3 Bisa Turunkan Berat Badan


7. Begadang

Begadang membuat waktu tidur menjadi berantakan dan resistensi insulin. Selain itu saat begadang makan sering mengkonsumsi makanan di malam hari, ditambah jika makanan yang dikonsumsi adalah makanan yang tinggi gula dan lemak jenuh. Maka beresiko menyebabkan diabetes.


8. Kebiasaan makan diatas plastik dan menghangatkan makanan diatas styrofoam

Makan diatas plastik styrofoam atau memanaskan makanan diatas plastik dalam microwave bisa mempengaruhi hormon dalam tubuh mengacaukan metabolisme dan menyebabkan resistensi insulin.

9. Stres

Timbulnya stres pada seseorang bisa dipicu oleh banyak hal, stres berkepanjangan bisa mengacaukan hormon dan metabolisme tubuh sehingga menyebabkan resistensi insulin dan beresiko menderita diabetes.

Baca Juga: Cukup Lakukan 4 Hal Ini Diabetes Mudah Diatasi, Bonusnya Kadar Gula Tetap Normal, Kata dr Sung

10.Kebiasaan minum kopi dan teh yang salah

Mengonsumsi kopi ataupun teh dengan tambahan gula di dalamnya akan beresiko terhadap tingginya kadar gula darah.

Namun apalagi mengkonsumsi 2 sampai 3 gelas teh atau kopi tanpa tambahan gula dan sejenisnya ternyata bisa setiap harinya maka bisa memperbaiki fungsi insulin.

11. Kebiasaan Sering Konsumsi Obat Antibiotik

Konsumsi antibiotik berlebihan bisa meningkatkan resiko resistensi insulin. Hal tersebut karena antibiotik yang berlebihan bisa membunuh bakteri baik pada tubuh.

“Pengunaan antibiotik berlebihan dapat membunuh bakteri baik pada tubuh sehingga mengganggu proses pencernaan dan metabolisme glukosa. Seseorang yang sering mengkonsumsi antibiotik ini meningkatkan resiko diabetes 23%-53% dari orang yang jarang mengkonsumsi antibiotik,” ujarnya.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler