Disparbud Jabar Beri Perhatian Khusus di Lokasi Wisata Gratis untuk Cegah Klaster Baru

- 27 Oktober 2020, 14:49 WIB
Pantai Manalusu, Desa Cigadog, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut.**
Pantai Manalusu, Desa Cigadog, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut.** /dok.PRFM

PRFMNEWS - Jawa Barat merupakan salah satu daerah dengan segudang tempat wisata. Jelang libur panjang, beberapa tempat wisata di Jabar diprediksi akan ramai oleh pengunjung.

Karena libur panjang ini masih dalam situasi pandemi covid-19, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar, Dedi Taufik mengatakan jika pihaknya sudah berkoordinasi dengan banyak pihak baik tingkat nasional maupun provinsi untuk menentukan langkah antisipasi hal-hal yang tak diinginkan.

Dedi menjelaskan, salah satu tempat yang menjadi fokus perhatiannya adalah tempat wisata gratis atau tak berbayar. Menurutnya, perlu ada perhatian lebih di lokasi wisata tak berbayar itu.

Baca Juga: Serbu Promo Shopee Gajian Sale! Ada Promo Gratis Ongkir, Cashback Kilat 100%, Hingga Flash Sale 60RB

"Terutama di tempat-tempat wisata yang tidak berbayar nah ini dihawatirkan akan terjadi yang tidak kita inginkan ada sebuah klater di sebuah destinasi wisata," sebut Dedi saat on air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Selasa 27 Oktober 2020.

Kata Dedi, pihaknya pun sudah berkoordinasi dengan gugus tugas di seluruh kabupaten/kota untuk mencegah adanya klaster di tempat wisata.

Selain itu, untuk tempat wisata yang dikelola pihak swasta maupun pemerintah daerah, Dedi meminta agar semuanya benar-benar memperhatikan protokol kesehatan. Sebab, protokol kesehatan ini menjadi hal penting diterapkan di tempat wisata saat situasi pandemi covid-19.

Baca Juga: Selamat! BLACKPINK Jadi Girl Group Korea Pertama yang Catat Penjualan Album 1 Juta Unit

Untuk membatasi kontak, Dedi sebut, saat ini baik hotel dan tempat wisata lainnya di Jabar kini sudah mulai menerapkan sistem reservasi online.

"Pada saat (pandemi) covid-19 ini kita sudah mencoba untuk semua daya tarik wisata ini untuk menerapkan reservasi online, di situ sudah banyak pemesanan tiket di kawasan puncak, Bandung Raya, di sekitar Karawang, di sekitar Cirebon, dan juga Pangandaran," sambungnya.

Baca Juga: Meski Bentuknya Kecil, Daun Kemangi Miliki Manfaat yang Banyak

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan, jika pihaknya akan melakukan rapid test dan juga swab test secara acak kepada wisatawan yang dtang ke Jabar. Hal ini dilakukan untuk mencegah penularan covid-19.

"Jadi jangan kaget nanti lagi mudik naik mobil atau naik motor atau di perjalanan ke pariwisata akan diberhentikan dengan baik dan sopan oleh tim satgas dan kepolisian untuk di-random sampling di swab PCR dan rapid test," sebut Ridwan Kamil, Senin 26 Oktober 2020.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah