Dony mengungkapkan Pemkab Sumedang terus berkoordinasi dengan Kementerian PUPR maupun PT CKJT sebagai pengelola Tol Cisumdawu terkait rencana perbaikan ruas jalan rusak tersebut.
"Untuk perbaikan jalan Legok-Paseh- Conggeang-Buahdua dananya telah disiapkan dari pusat dan saat ini lagi proses, karena kalau pemerintah itu harus melalui proses atau tahapan," terangnya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Pastikan Pembangunan IKN Sesuai dengan Rencana, Semua Berjalan Baik
Dony menguraikan rencana perbaikan Jalan Legok-Paseh-Conggeang-Buahdua sedang dibahas antara P2JN dengan Kementerian PUPR di Cirebon, Kamis 13 Juli.
“Dari jadwalnya, proses pelaksanaan pengadaan barang dan jasa mulai Senin 17 Juli 2023 oleh Kementerian PUPR. Akhir Juli, ada penandatangan kontrak dan Agustus dimulai pengerjaan fisiknya,” jelasnya.
Bupati menambahkan, untuk penanganan Jalan Legok-Conggeang sebenarnya Pemkab Sumedang telah berupaya mengundang pihak CKJT untuk duduk bersama dengan mengambil tempat di pinggir jalan yang rusak.
Baca Juga: 24 Istilah Pada MPLS Makanan dan Minuman, Ada Permen Genit
"Maksud pertemuan dilakukan di pinggir jalan biar semua bisa merasakan termasuk pihak CKJT juga bisa merasakan jalan jelek dan kena debu," ucapnya.
Saat itu, imbuhnya, untuk penanganan pihak CKJT telah melakukan perbaikan jalan dengan cara dibeton.
Namun ketika baru selesai sekira 500 meter, ada informasi bahwa untuk perbaikan jalan tersebut dianggarkan dari Pemerintah Pusat sesuai Inpres, sehingga proses perbaikan dihentikan oleh CKJT.