Di hotel preanger sudah ada 200 kamar yang disiapkan untuk tempat singgah paramedis ini. Selain itu, beberapa hotel lain pun sudah disiapkan untuk menjadi tempat singgah paramedis.
"Kita masih mendata, mungkin dalam beberapa hari ke depan akan masuk lebih banyak dan ini ada 200 kamar (di Grand Hotel Preanger). Kemudian kita juga menyiapkan satu hotel di jalan Aria Jipang," urainya.
Deni menjelaskan, saat paramedis tiba di hotel, standar kesehatan pun diberlakukan. Baik dokter maupun perawat diharuskan mengikuti rapid test, dinyatakan sehat, dan lainnya.
Baca Juga: Gubernur Jabar Ridwan Kamil Usulkan PSBB untuk Bogor, Depok, dan Bekasi
Untuk pelayanan kepada paramedis ini, Deni sebut, dirinya dibantu oleh banyak relawan. Selain itu petugas dari dinas kesehatan Jawa Barat, PT Jaswita, dan lainnya turut membantu arena sebagian karyawan Grand Hotel Preanger dirumahkan sementara karena tidak beroperasinya hotel ini untuk umum imbas pandemi corona.
"Termasuk makanan. Jadi makanan ini tidak disediakan hotel karena semuanya tutup. Nah makanan catering ini kebetulan Jaswita ada layanan catering jadi kita drop makanan termasuk dari beberapa donatur," sebutnya.