Dinilai Overlapping, Begini Sikap Dedi Mulyadi Tanggapi Rencana Pelaporan Dirinya ke MKD: Saya Sudah Terbiasa

- 27 November 2021, 18:10 WIB
Dedi Mulyadi Minta Maaf Karena Salah Sebut Nama Kampus Mahasiswa yang Viral Debat dengan Dirinya
Dedi Mulyadi Minta Maaf Karena Salah Sebut Nama Kampus Mahasiswa yang Viral Debat dengan Dirinya /Instagram : dedimulyadi71/

PRFMNEWS - Aksi bebersih pasar yang dilakukan Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi dinilai overlapping wewenang oleh sejumlah pihak ketika membersihkan sampah di Pasar Rebo Purwakarta, Jawa Barat, pertengahan November lalu.

Penilaian overlapping wewenang itu antara lain disampaikan oleh Organisasi Masyarakat (Ormas) Komunitas Madani Purwakarta (KMP) dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Purwakarta.

Akibatnya pihak KMP dan HMI Purwakarta rencananya akan melaporkan Dedi Mulyadi ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI.

Baca Juga: Melahirkan Caesar dengan Metode ERACS, Seperti Apa Langkah Pemulihannya?

Mendengar rencana tersebut, Dedi Mulyadi menanggapinya dengan santai. Ia menyadari setiap aksi yang dilakukan dirinya selama ini akan selalu memicu pro dan kontra di tengah masyarakat.

Melansir keterangan resmi Dedi Mulyadi pada Sabtu, 27 November 2021, Dedi Mulyadi mengaku jika ia sudah terbiasa menghadapi suara bernada dukungan maupun tentangan yang muncul dari publik terkait setiap aksinya.

"Kalau yang pro memberikan dukungan, yang kontra melakukan penentangan. Saya kan terbiasa dari dulu dengan yang kontra. Saya dari dulu membuka ruang bagi mereka yang memberikan kritik. Tetapi saya akan terus bekerja memberikan pelayanan sesuai kemampuan saya," ucap Dedi Mulyadi.

Dedi menambahkan, aksi membersihkan lingkungan Pasar Rebo Purwakarta yang ia lakukan merupakan kegiatan spontanitas sebagai warga untuk membantu aparat dan pedagang di area tersebut.

Baca Juga: BRI Sukses Menjual Produk Investasi Berbasis Syariah Senilai Rp406 Miliar

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x