Cegah Kecurangan, Bey Pastikan Penegakkan Aturan PPDB Jabar 2024 Akan Lebih Tegas

- 10 Mei 2024, 05:00 WIB
Bey minta seluruh instansi terkait PPDB harus tegas dan jangan ada Pungli
Bey minta seluruh instansi terkait PPDB harus tegas dan jangan ada Pungli /Humas Jabar

PRFMNEWS – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara bersih, berkualitas, dan berintegritas menjadi komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) untuk menghadirkan perbaikan dalam serangkaian proses PPDB tahun 2024 untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB. Komitmen ini ditegaskan oleh Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat Kick Off PPDB 2024 di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu 8 Mei 2024.

Bey Machmudin menjamin penegakkan aturan PPDB 2024 untuk jenjang SMA, SMK, SLB di Jabar akan semakin ditegaskan, sehingga lebih bersifat terbuka dan adil, tidak ada titipan maupun tindak kecurangan. Hal ini ditandai dengan penandatanganan komitmen bersama oleh Bey, Ketua Komisi V DPRD Jabar, Pangdam III Siliwangi, Kapolda Jabar, dan Kajati Jabar.

"Tidak ada titip titipan, semua harus transparan dan masyarakat puas dengan proses ini. Kalau ada yang tidak diterima harus jelas mengapa tidak diterima. Jadi mesti adil, jangan ada pilih kasih dan semua aturan dan penerapannya jelas di lapangan," tegas Bey.

Penegakkan regulasi PPDB Jabar 2024 ini, menurut Bey, akan lebih maksimal mengingat persiapan jelang pelaksanaan PPDB untuk jenjang SMA, SMK, SLB tahun ini di Jabar sudah dilakukan sejak lama dengan terus berkonsultasi dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

"Kita sudah lama mempersiapkan, berkonsultasi ke kementerian dan Kemendikbudristek mengakui bahwa Jabar persiapannya terdepan," akunya.

Terkait pencegahan potensi adanya pungutan liar (pungli) dalam proses PPDB Jabar 2024, pihaknya akan menggandeng Saber Pungli (sapu bersih pungutan liar). Bey akan menindak tegas siapapun yang terlibat pungli dan ia meminta masyarakat untuk tidak memercayai pihak manapun yang menawarkan bisa meloloskan dalam PPDB ini.

"Aturan dan tata caranya masih sama dengan tahun lalu, tapi saya minta tahun ini lebih jelas dan tegas menegakkan aturan. Kalau ada pemalsuan atau pungli akan ditindak tegas. Kami dengan tim Saber Pungli bersikap tegas," ujarnya.

Jadwal pendaftaran PPDB Jabar tahap 1 akan dimulai tanggal 3 Juni 2024. Pendaftaran dilakukan secara online di aplikasi Sapawarga dan website Dinas Pendidikan Jabar.

"Untuk aplikasi, pendaftar bisa menggunakan Sapawarga atau pun website Dinas Pendidikan Jabar. Semua ada dalam satu tempat sampai pengaduan ada di situ," ungkap Bey.

Untuk tahap 1 ini dikhususkan bagi keluarga ekonomi tidak mampu. Total kuota PPDB 2024 baik sekolah negeri dan swasta lebih dari 700.000.

"Kuota untuk negeri 300.000-an, total dengan sekolah swasta jadi 700.000-an. Sekarang perbedaannya pada tahap satu menggunakan zonasi dengan keluarga ekonomi tidak mampu, selebihnya di tahap dua," pungkas Bey.***

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah