Kemudian ada e-PunTEN atau Elektronik Pendaftaran Penduduk Non Permanen yang merupakan terobosan untuk pelayanan administrasi kependudukan dalam bentuk aplikasi.
"Transformasi digital dalam pelayanan kependudukan juga dilakukan melalui inovasi Salaman, yakni terobosan layanan administrasi kependudukan secara online melalui website Disdukcapil Kota Bandung," kata Yana.
"Termasuk Pemuda, yakni Pemutakhiran Data Mandiri merupakan aplikasi berbasis web dan mobile yang difungsikan untuk pembaruan data kependudukan secara mandiri," imbuhnya.
Yana menambahkan, transformasi digital Kota Bandung juga hadir memberikan kemudahan bagi para pencari kerja melalui Aplikasi New BIMMA (Bandung Integrated Manpower Management Application).
BIMMA memudahkan masyarakat mengurusi pembuatan AK-1 atau Kartu Pencari Kerja, Pelatihan dan pemagangan, uji kompetensi, daftar lowongan kerja, pencatatan perselisihan dan layanan lainnya.
Kemudahan warga Kota Bandung juga diberikan dalam memenuhi kewajiban membayar pajak melalui inovasi e-SATRiA.
Aplikasi tersebut memfasilitasi wajib pajak untuk membayar kewajibannya tanpa perlu datang ke kantor Bapenda.
Inovasi yang dihadirkan tersebut sukses mengantarkan Kota Bandung masuk Top 99 Inovasi Pelayanan Publik 2018.