Komoditas ikan hias yang sangat diminati oleh pasar ekspor, kata Dedi, di antaranya adalah tetra, rasbora dan udang hias.
Adapun kolektor peminat ikan-ikan hias ini antara lain berasal dari 51 negara, di mana tiga besar di antaranya ialah Jepang, Amerika Serikat dan Singapura.
"Yang lebih membanggakan lagi, UPT (Unit Pelaksana Teknis) BKIPM Bandung menduduki peringkat dua ekspor ikan hias nasional," kata Dedi.
Baca Juga: Cerita Penyintas Covid-19 di Bandung, Setelah Sembuh Tetap Dikucilkan Tetangga
Baca Juga: Teras Cihampelas Tak Terurus, Sekda: Dinas KUKM Jangan Diam Saja
Berdasarkan pendataan BKIPM Bandung, terdapat 100 pembudidaya yang bekerjasama dengan eksportir melalui skema kemitraan, di mana masing-masing pembudidaya memiliki sekitar 3 sampai 4 orang pekerja.
Dedi memastikan jajarannya akan terus memberikan pelayanan guna meningkatkan ekspor dari Bandung. Bahkan, dia menegaskan tak segan untuk jemput bola agar para pelaku usaha tertarik untuk menjadi eksportir.***