PRFMNEWS – Polisi menegaskan suporter yang membawa dan menyalakan flare di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) saat Persib Bandung bertanding menjamu lawan akan dikenakan sanksi tegas.
Sanksi tegas bagi pembawa flare ini, kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono, mulai berlaku pada laga perdana Persib Bandung musim Liga 1 2023-2024 melawan Madura United di Stadion GBLA, Minggu 2 Juli 2023.
Kapolrestabes Bandung mengatakan, sanksi tegas bagi suporter pembawa flare ini merupakan kesepakatan antara kepolisian, manajemen Persib, panitia pelaksana (panpel), hingga sejumlah kelompok suporter.
Budi Sartono menyampaikan, sanksi tegas yang telah disepakati bersama ini diberikan atas pertimbangan bahaya flare bagi kesehatan dan keselamatan.
Bukan hanya berbahaya bagi yang menyalakan, tapi juga orang-orang di sekitarnya. Dari sisi regulasi, flare adalah barang yang dilarang dibawa apalagi dinyalakan oleh penonton di dalam stadion.
"Kita sudah komitmen dengan pihak Bobotoh, juga manajemen (PT Persib Bandung Bermartabat), kalau nanti ditemukan flare atau barang terlarang lainnya, mereka sepakat untuk diberi tindakan tegas," ujar Budi di Mapolrestabes Bandung, Senin 26 Juni 2023.
Baca Juga: Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-17, Persib Bandung Tetap Bisa Gunakan Stadion GBLA dan Sidolig
Karena itu, lanjut Budi, kesepakatan penerapan sanksi tegas ini akan dijalankan pihak keamanan saat melakukan pemeriksaan kepada penonton sebelum masuk ke area Stadion GBLA.
"Yang ngomong dari Viking sendiri dan Bobotoh lain, silakan memberikan tindakan tegas kepada suporter yang membawa flare atau barang-barang berbahaya lainnya," ujarnya.
Terkait sanksi, Safety and Security Officer (SSO) Persib Rinto Aria Sanjaya selaku pihak panpel akan melakukan pemblokiran akun agar pelanggar tidak bisa membeli tiket pertandingan Persib selanjutnya.
Baca Juga: Akan Ada Tindakan Tegas Bagi Pembawa Flare ke GBLA Saat Persib Lawan Madura United Akhir Pekan ini
"Seperti Pak Kapolrestabes bilang, apabila ditemukan flare itu akan dipisahkan langsung, tiket gelang akan kami sita, tidak boleh menonton, dan akan langsung diserahkan ke polisi. Kami juga sudah koordinasi dengan manajemen bisa saja NIK-nya diblokir dan tidak bisa membeli tiket PERSIB," beber Rinto.
Tidak hanya flare, panpel juga melarang membawa senjata tajam dan barang-barang terlarang lainnya. Bobotoh bersangkutan akan dikembalikan dan tidak diperbolehkan menyaksikan pertandingan.
Diketahui, laga pembuka Persib pada Liga 1 2023/2024 akan bertanding melawan Madura United di Stadion GBLA, 2 Juli 2023. Laga tersebut rencananya akan melibatkan sebanyak 2.613 personel, gabungan TNI, Polri, steward, dan lain-lain.***