Waspada La Nina, Bisa Sebabkan Curah Hujan Lebih Tinggi Dibanding Tahun Kemarin

- 2 Oktober 2020, 13:57 WIB
Ilustrasi hujan. Prakiraan cuaca Sabtu 15 Agustus 2020: Garut Berpotensi Hujan Antara Siang sampai Sore Hari.*/
Ilustrasi hujan. Prakiraan cuaca Sabtu 15 Agustus 2020: Garut Berpotensi Hujan Antara Siang sampai Sore Hari.*/ //Pendengar PRFM via Twitter @algifs

PRFMNEWS - Masyarakat diminta mewaspadai fenomena La Nina yang dapat berdampak pada anomali cuaca dan peningkatan frekuensi serta curah hujan di Indonesia dalam waktu dekat ini.

Berdasarkan analilis BMKG dari potret data suhu permukaan laut di Pasifik, saat ini La Nina sudah teraktivasi di Pasifik Timur. Kondisi ini bisa memicu curah hujan mulai bulan depan hingga April yang lebih tinggi daripada tahun sebelumnya.

Fenomena La Nina dapat berdampak pada anomali cuaca yang berujung pada bencana hidrometeorologi. Namun dampak tersebut sangat bergantung pada musim dan bulan, wilayah serta intensitasnya.

Baca Juga: BMKG Minta Masyarakat Akhiri Kepanikan Terkait Potensi Gempa Megathrust di Selatan Jawa

"La Nina dapat memicu curah hujan yang jauh lebih tinggi dibandingkan kondisi normal sehingga potensi banjir, banjir bandang dan tanah longsor ke depan perlu diwaspadai," ujar Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim BMKG, Supari, Rabu (30/9/2020) melansir laman BNPB.go.id.

Menyikapi fenomena yang berlangsung terkait cuaca dan iklim ini, Supari mengingatkan perlunya kewaspadaan terhadap kondisi hujan di atas normal pada Oktober dasarian I dan II. Satuan dasarian yang digunakan menunjuk pada kurun waktu sepuluh harian.

“Beberapa provinsi diperkirakan akan memasuki musim hujan pada Oktober 2020,” imbuhnya.

Prakiraan awal musim hujan tersebut akan berlangung pada Oktober dengan wilayah teridentifikasi di Sumatera, Jawa, Kalimantan dan sebagian kecil Sulawesi, Maluku Utara dan sebagian kecil Nusa Tenggara Barat.

Kendati demikian, soal fenomena La Nina, ia mengatakan dampaknya tidak seragam di seluruh wilayah Indonesia.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah