Hal tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya bagi penyakit-penyakit yang menyebabkan kematian dan biaya paling tinggi seperti jantung, stroke, dan kanker.
“Nanti kita akan bekerja sama dengan pemerintah daerah, Polri, dan TNI supaya anggarannya pun disinergikan melalui mereka,” ucapnya.
Fokus ketiga adalah membangun industri kesehatan. Untuk mewujudkan program prioritas ini, Budi menyebut Kemenkes akan bekerja sama dengan Kementerian Perindustrian.
Fokus keempat, Budi menuturkan pemerintah akan mengembangkan kecukupan sumber daya manusia (SDM) kesehatan.
Terkait hal tersebut, Kemenkes akan bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi serta Kementerian Agama untuk memastikan kecukupan dokter-dokter spesialis.
“Itu akan mendapatkan alokasi anggaran, baik langsung lewat kementerian, maupun lewat LPDP juga untuk pemberian beasiswa bagi tenaga kesehatan ini,” terangnya.
Fokus kelima, adalah memperbaiki sistem pembiayaan kesehatan. Budi menilai, setelah dua tahun dilanda pandemi Covid-19 dan kini mulai pulih, masyarakat mulai memeriksakan penyakit lainnya.
Baca Juga: Per 1 Desember Harga BBM Pertamina dan Shell Naik
“Itu sekarang yang sedang kita tata untuk memastikan pembiayaan kesehatan itu tetap bisa melayani masalah kesehatan masyarakat dengan sustainable,” ungkapnya.