PRFMNEWS - Ratusan mahasiswa dan mahasiswi Institut Pertanian Bogor (IPB) dikabarkan terjerat utang pinjol yang digunakan sebagai usaha penjualan online.
Mereka terjerat utang dengan kisaran Rp3 juta hingga Rp13 juta untuk penjualan online yang ternyata tidak menguntungkan.
Diketahui, ratusan mahasiswa itu rupanya terpengaruh oleh kakak tingkatnya untuk masuk ke grup WhatsApp usaha penjualan online.
Baca Juga: Ridwan Kamil Takziah ke Rumah Mahasiswi IPB yang Hanyut saat Terjadi Banjir
Mereka diminta investasi ke usaha tersebut dengan keuntungan 10 persen per bulan dan meminjam modal dari pinjaman online.
Nyatanya keuntungan yang didapatkan tidak sesuai dengan cicilan yang harus dibayarkan kepada pinjol.
Pihak kampus IPB tidak tinggal diam saat mengetahui ratusan mahasiswa-mahasiswinya diduga terjerat hutang pinjaman online ini.
Rektor IPB Arif Satria menyebutkan, pihak kampus telah mempelajari kasus ini kemudian dengan cepat mengambil langkah cepat untuk menangani kasus yang menimpa ratusan mahasiswanya itu.