"Adapun berdasarkan hasil pemeriksaan dokter dari pihak rumah sakit setempat, disampaikan bahwa pilot kami dinyatakan telah meninggal dunia," katanya.
Dewa mengatakan, PT Citilink Indonesia menyatakan kondisi pilot tersebut sebelum bertugas dalam kondisi fit dan laik terbang sebelum mengalami darurat kesehatan dan meninggal dunia.
"Dapat disampaikan bahwa sebelum melakukan penerbangan, Citilink Indonesia telah melakukan prosedur pengecekan kesehatan kepada seluruh crew yang bertugas dan dinyatakan fit atau laik terbang," jelasnya.
Baca Juga: Kementerian Kesehatan: 18 Orang Jemaah Haji Positif Covid-19, Paling Banyak Ada di Surabaya
Dewa menambahkan, petugas Citilink Indonesia di Surabaya telah menginformasikan dan memberikan penjelasan kepada penumpang atas kondisi yang terjadi.
Petugas pun memastikan sudah memberikan service on ground, sehingga penumpang dapat menerima informasi tersebut dengan baik.
Untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan penumpang, Dewa menuturkan, Citilink Indonesia melakukan penggantian pesawat serta seluruh kru.
Penerbangan yang sempat tertunda beberapa jam tersebut akhirnya kembali dilakukan dengan jadwal take off pukul 10.46 WIB.
Baca Juga: Karo Paminal dan Kapolres Jaksel Dinonaktifkan dari Jabatannya, ini Alasannya
Dewa menambahkan, manajemen Citilink Indonesia mengucapkan turut bela sungkawa sedalam-dalamnya atas kepergian pilot mereka yang selama ini dikenal sangat baik dan memiliki dedikasi tinggi selama bertugas.