PRFMNEWS- Saat ini sudah cukup banyak masyarakat Indonesia yang terkonfirmasi positif covid-19 varian Omicron.
Dokter Spesialis Penyakit paru RSUP Persahabatan Dr. dr. Erlina Burhan mengungkapkan, dari sekian banyak gejala omicron, 63 persen pasien omicron mengalami gejala batuk kering, juga 54 persen nyeri pada tenggorokan dan 54 persen mudah merasa lelah.
Menurutnya hal ini terjadi karena omicron berkembang lewat saluran pernafasan bagian atas sedangkan virus delta berkembang lewat saluran nafas bagian bawah paru-paru.
Baca Juga: Pemkab Bogor Buka Layanan Konsultasi Online Gratis Seputar Covid-19, Begini Cara Memanfaatkannya
"Jadi sekitar 70 kali lebih banyak terjadi replikasi di saluran napas makanya gejala yang khas itu nyeri tenggorokan, gatal di tenggorokan, batuk dan hidung tersumbat, jarang sekali yang sesak napas," ujar dr. Erlina, yang dilansir PRFMNEWS dari Antara hari ini Jumat, 4 Februari 2022.
Selain batuk kering, sakit tenggorokan dan mudah merasa lelah, gejala umum lainnya bisa juga dengan pilek, sakit kepala, demam dan sakit perut.
Gejala umum yang bisa dikatakan cukup ringan ini banyak diabaikan dan cenderung menganggap bahwa itu adalah flu biasa.
Baca Juga: Duh! Kasus Aktif Covid-19 di Kota Bandung Kini Lebih dari 1.000 Kasus
Erlina menyarankan kepada masyarakat untuk memeriksakan diri ke rumah sakit terdekat jika sudah terlalu lama bergejala karena mungkin saja hal tersebut diindikasikan terpapar COVID-19.