Luhut Sebut Banyak Orang Berduit Minta Karantina Gratis, Susi Pudjiastuti: Kenapa Cara Karantina Berbeda?

- 21 Desember 2021, 20:25 WIB
Susi Pudjiastuti pertanyakan Luhut Binsar Pandjaitan soal kebijakan karantina
Susi Pudjiastuti pertanyakan Luhut Binsar Pandjaitan soal kebijakan karantina /Instagram/@susipudjiastuti115

PRFMNEWS – Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mempertanyakan statement Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan tentang banyak orang berduit minta karantina gratis sepulang dari perjalanan luar negeri.

Padahal menurut Susi Pudjiastuti, kebijakan atau cara karantina yang diberlakukan pemerintah sudah memicu perbedaan.

Kebijakan itu yakni pejabat boleh jalani karantina di rumah sepulang dari luar negeri, sementara masyarakat biasa tidak.

Baca Juga: Sentil Luhut Soal Karantina Pejabat Boleh di Rumah, Susi Pudjiastuti: Seingat Saya Virusnya Sama

Lewat sebuah cuitan di akun Twitter-nya @susipudjiastuti pada Selasa, 21 Desember 2021, Susi mempertanyakan alasan mengapa hanya pejabat yang diperbolehkan karantina di rumah pribadi.

"Mohon pencerahan, kenapa pejabat dan orang penting boleh karantina di rumah sendiri?? Kenapa masyarakat tidak boleh karantina di rumah sendiri??" tulis Susi dalam cuitannya, dikutip prfmnews.id pada Selasa, 21 Desember 2021.

Lebih lanjut, Susi Pudjiastuti juga menanyakan mengapa hanya pejabat saja yang boleh merasakan fasilitas karantina gratis di rumahnya.

Baca Juga: Luhut Kesal Sebut Banyak Orang Kaya Bisa Shopping ke Luar Negeri Tapi Minta Karantina Gratis

"Kenapa yang boleh berhemat atau jadi pelit cuma pejabat/VIP?? Kenapa masyarakat tidak boleh berhemat/pelit ?? Kenapa cara karantina berbeda," ujar Susi dalam lanjutan cuitannya.

Susi menilai wajar, jika masyarakat ingin nikmati fasilitas karantina gratis, lantaran adanya perbedaan pelaksanaan karantina berdasarkan status sosial tersebut. Padahal menurutnya, ancaman virus Corona yang sedang dicegah dan dilawan itu sama.

"Kenapa perbedaan itu ada karena yang sini pejabat dan sono masyarakat, seingat saya virusnya sama," ujar Susi dalam cuitannya yang lain.

Baca Juga: Syarat Baru Naik Kereta Api Antar Kota dan Lokal Periode Nataru 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022

"Masyarakat mau gratis wajar, pejabatnya juga boleh gratis di rumah sendiri, jadi ingat pesawat harus PCR, mobil tidak. Sekarang orang tua sudah vaksin antigen cukup anak-anak belum vaksin, PCR," cuit Susi melanjutkan.

Diketahui sebelumnya, Menko Luhut dibuat kesal oleh perilaku para pelaku perjalanan luar negeri dari kalangan orang kaya yang enggan melakukan karantina mandiri di hotel sesuai dengan aturan.

Baca Juga: Pemikul TPU Cikadut Tidak Digaji Pemkot Lagi Mulai 2022, Alasannya Karena Hal Ini

Disebutkan Luhut bahwa banyak dari mereka yang menginginkan mendapat fasilitas karantina gratis di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.

Hal itu disampaikan Luhut berdasarkan laporan yang diterimanya dari Polda Metro Jaya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.***

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah