Network
PRFMNEWS - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Pulau Jawa dan Pulau Bali resmi diperpanjang hingga 8 Februari 2021.
Dengan adanya perpanjangan ini, Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PKS, Kurniasih Mufidayati mengaku mendukung keputusan ini.
Hanya saja dia meminta agar perpanjangan PPKM ini dibarengi dengan berbagai perbaikan.
"Satu, yang pertama kita pesankan kepada pemerintah adalah tentang sinkronisasi dan integrasi dalam hal pengambilan kebijakan semua sektor, jadi jangan masing-masing sektor punya kebijakan sendiri," kata Mufida saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Kamis 21 Januari 2020 kemarin malam.
Baca Juga: Kelanjutan PSBB Proporsional Kota Bandung Ditentukan Setelah 25 Januari
Dia menekankan jika aturan di masing-masing Kementerian harus saling dukung satu sama lain.
Adapun poin kedua, Mufida meminta pemerintah meningkatkan 3T (Tracing, Testing, Treatment).
Dia menilai 3T, terutama di daerah-daerah masih jauh dari harpan, terutama masih belum meratanya kelengkapan alat tes.
Baca Juga: Kasus Corona Belum Turun Signifikan, Pemerintah Perpanjang PPKM
"Itu sangat memprihatinkan angka 3T kita masih sangat harus ditingkatkan, terutama fasilitas PCR ini harus di tingkatkan di daerah-daerah," tegasnya.
Dia pun meminta agar sosialisasi 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak) bisa lebih ditingkatkan.
Baca Juga: Liverpool Perpanjang Rekor Tak Pernah Menang Usai Kalah 0-1 dari Burnley di Anfield
Baca Juga: Aktivitas Meningkat, Gunung Raung Naik Status Waspada
Di perpanjangan PPKM ini pun Mufida meminta pemerintah meningkatkan ketersediaan fasilitas kesehatan (Faskes) mengingat banyaknya rumah sakit yang mulai penuh.
"Jadi harus ada perbaikan kebijakan dan ikhtiar yang maksimal di PPKM perpanjangan ini," sebutnya.
