PRFMNEWS - Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Bandung berhasil menangkap dua orang pelaku kasus perampokan terhadap nasabah Bank Central Asia (BCA) belum lama ini.
Dari hasil pendalaman kasus, terdapat lima orang yang terlibat dalam aksi perampokan yang menyebabkan korban kehilangan uang sebesar Rp500 juta.
Dalam melakukan aksinya, masing-masing pelaku punya peran masing-masing. Mulai dari yang disebut sebagai profiler (pembuat profil), eksekutor, hingga joki (driver).
Baca Juga: Komplotan Perampok Nasabah Bank Diringkus Polisi, Beraksi di Bandung dan Sempat Gasak Rp500 Juta
Berdasarkan hasil wawancara Redaksi PRFM dengan Kasatreskrim Polrestabes Bandung, Kompol Adanan Mangopang, berikut ini pemaparan terkait cara kerja para pelaku saat beraksi menggasak uang Rp500 juta di kawasan Cijagra, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, Jawa Barat, pada 27 November 2020 silam.
Profiler
Pelaku dengan sebutan profiler bertugas untuk menargetkan calon korban. Dalam kasus ini, profiler kerap berada di dalam bank untuk menggambarkan situasi serta orang-orang (nasabah) yang sedang bertransaksi di dalam bank.
Profiler ini kemudian memfokuskan pantauan kepada para nasabah yang sering terlihat melakukan penarikan uang dalam jumlah besar.
Selain mengetahui nominal uang yang sering diambil dari bank, profiler juga dapat mengetahui jalur kedatangan dan kepulangan calon korban.