Jokowi Minta Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Dilakukan Secara Seimbang

- 23 November 2020, 11:55 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memimpin Ratas Laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Senin 23 November 2020.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memimpin Ratas Laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Senin 23 November 2020. /Tangkapan Layar Youtube Sektetariat Kabinet

PRFMNEWS - Dalam penanganan covid-19, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Komite dan Satuan Tugas (Satgas) penanganan covid-19 serta para gubernur untuk mengatur secara seimbang penanganan masalah kesehatan dan juga ekonomi.

Dalam Ratas Laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Jokowi meminta Komite dan Satgas serta gubernur untuk melakukan hal yang seimbang antara penanganan covid-19 dan juga pemulihan ekonomi.

"Saya ingin mengingatkan kembali kepada komite, satgas, dan seluruh gubernur agar betul-betul bisa mengatur urusan yang berkaitan dengan covid dan urusan yang berkaitan dengan ekonomi dalam sebuah keseimbangan yang baik," ungkap Jokowi dalam ratas yang disiarkan secara virtual di kanal Youtube Sekretariat Presiden, Senin 23 November 2020.

Baca Juga: Resmi! Pemprov DKI Jakarta Perpanjang PSBB Transisi Dua Pekan

Jokowi menilai, pengaturan rem dan gas secara baik sudah mulai menunjukan hasil yang positif di sektor kesehatan maupun ekonomi.

Menurutnya, kini mulai terlihat hasil yang baik dalam pengendalian covid-19 dan juga pemulihan ekonomi.

Disebutkannya, hingga 22 November kemarin rata-rata kasus aktif covid-19 di Indonesia mecapai 12,78 persen. Menurutnya ini sudah baik karena lebih rendah dari rata-rata dunia yang disebutkannya mencapai 28,41 persen.

Baca Juga: Setelah Kalah Saing dari Produk China, Industri Tekstil Indonesia Makin Terbebani dengan Naiknya UMK

"Kemudian rata-rata kesembuhan trennya juga membaik. Sekarang sudah mencapai 84,03 persen. Ini juga lebih baik dari angka kesembuhan dunia yang mencapi 69,20 persen," sambungnya.

Selain itu, Jokowi menyampaikan jika pertumbuhan ekonomi Indonesia pun kini mulai membaik. Jika pada kuartal kedua minus 5,32, maka di kuartal ketiga kini menjadi minus 3,49.

"Ini juga harus terus kita perbaiki agar di kuartal keempat menjadi lebih baik dari kuartal yang ketiga," pintanya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah