Satpol PP Tetap Fokus Pada Ketertiban Umum Selama PSBB di kota Bandung

- 30 April 2020, 06:54 WIB
 TIM Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung yang terdiri dari Satpol PP dan jajaran Polsek Lengkong menyegel salah satu tempat karaoke "Retro" di Jalan Gatot Subroto yang masih beroperasi saat pandemi corona, Selasa (14/4/2020).*
TIM Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung yang terdiri dari Satpol PP dan jajaran Polsek Lengkong menyegel salah satu tempat karaoke "Retro" di Jalan Gatot Subroto yang masih beroperasi saat pandemi corona, Selasa (14/4/2020).* /TOMMY RIYADI/PRFM

BANDUNG,(PRFM) - Dalam pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung rutin berpatroli sejak pagi, siang, hingga malam hari.

Kepala Satpol PP Kota Bandung Rasdian menjelaskan, patroli yang dilakukan pihaknya adalah untuk memantau kondisi kota Bandung agar warganya benar-benar mematuhi peraturan PSBB.

"Kami melakukan patroli imbauan yang kita lakukan setiap hari dari pagi kemudian, siang, sore, maupun malam. Pantauan memang pusat kota relatif cenderung landai atau relatif sepi. Tapi di pinggiran itu terutama sore mulai banyak orang berkerumun karena mungkin di bulan puasa ini mereka cari takjil," jelas Rasdian saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Rabu (29/4/2020).

Dalam patroli tersebut Satpol PP tidak sendirian. Petugas dari TNI dan Polri turut membersamai.

Baca Juga: Jadi Kebutuhan, Jawa Barat Sepakat Ajukan PSBB Tingkat Provinsi

Rasdian mengatakan, jika pihaknya menemukan kerumunan warga, pihaknya langsung mengimbau warga untuk tidak lagi berkerumun dalam rangka menjaga jarak atau physical distancing. Selain itu, para penjual dan pembeli takjil pun diimbau menjaga jarak saat bertransaksi.

Selain itu, warga yang beraktivitas di luar rumah pun diminta untuk menggunakan masker. Pasalnya masker menjadi hal yang diwajibkan pemerintah untuk dipakai warga selama berkegiatan di luar rumah.

"Rata-rata sih di pinggiran kota yang masih ramai, soalnya kan kalau pusat kota cenderung sudah sepi," katanya.

Selain berpatroli untuk mengimbau warga agar tak berkerumun, Satpol PP juga melakukan patroli dan melakukan imbauan kepada toko-toko yang tidak dikecualiksan buka selama PSBB untuk menutup tokonya. Beberapa toko bangunan, toko pakaian masih diketahui buka dan langsung diimbau untuk tutup.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x