PRFMNEWS - Pernahkah kamu memperhatikan ketika sedang merasa lapar, kamu cenderung sensitif dan mudah marah? Mungkin kamu juga sudah sangat familiar istilah 'galak saat lapar'.
Bukan tanpa alasan, rasa lapar dan marah adalah hal yang berkaitan. Bahkan banyak penelitian yang membahas tentang hangry, yaitu gabungan dari kata hungry (lapar) dan angry (marah). Simak penjelasannya di bawah ini yuk!
Apa Penyebab Hangry?
“Ada alasan fisiologis mengapa beberapa orang menjadi marah ketika mereka lapar,” kata ahli gastroenterologi Christine Lee, MD.
“Bila Anda tidak makan dalam beberapa waktu, kadar gula ( glukosa ) dalam darah Anda menurun,” jelasnya.
Ketika gula darah Anda menjadi terlalu rendah, itu memicu aliran hormon, termasuk kortisol (hormon stres) dan adrenalin (hormon lawan atau lari). Hormon-hormon ini dilepaskan ke aliran darah Anda untuk meningkatkan dan menyeimbangkan kembali gula darah Anda.
Hal ini bisa terjadi karena makanan adalah sumber energi utama bagi tubuh. Setiap makanan yang dikonsumsi akan dicerna dan diubah menjadi glukosa yang kemudian mengalir ke dalam aliran darah beserta nutrisi lain guna menyuplai energi bagi setiap sel dan jaringan tubuh. Glukosa sendiri merupakan makanan utama bagi otak.
Hangry sebenarnya merupakan reaksi alami dari tubuh yang mengisyaratkan dirimu sudah saatnya makan lagi. Pasalnya, dari semenjak terakhir kali Kamu makan, jumlah nutrisi dan glukosa yang tersimpan akan mengalami penurunan.
Baca Juga: Cara Mengatasi Rasa Lapar pada Malam Hari Bagi Penderita Diabetes, Begini Kata dr. Cahyo Purnomo