Hukum Tradisi Ruwahan di Bulan Syaban, Ini Kata Buya Yahya

- 16 Maret 2022, 18:20 WIB
Tradisi Ruwahan sangat akrab bagi orang Indonesia, khususnya orang Sunda, lalu benarkah tradisi ini tidak boleh dihilangkan? Berikut penjelasan Buya Yahya.
Tradisi Ruwahan sangat akrab bagi orang Indonesia, khususnya orang Sunda, lalu benarkah tradisi ini tidak boleh dihilangkan? Berikut penjelasan Buya Yahya. /YouTube Al Bahjah TV/

Lalu bagaimana tentang mendoakan orang yang telah mendahului kita?

Hal itu juga diperbolehkan karena niatnya hanya mendoakan dan bahkan dianjurkan.

Baca Juga: Polisi Tangkap Pasutri Asal Bandung, Tersangka Penipuan Jualan Online Fiktif Lewat Instagram

Ketika adanya suatu perkumpulan dengan tujuan dan keyakinan yang salah maka tugas kita yaitu memperbaikinya.

“Selagi perkumpulan tersebut masih bisa diarahkan sesuai dengan syari’at, ya lanjutkan karena itu tradisi yang baik,” ujar Buya Yahya.

Jadi intinya melakukan Ruwahan dengan niat baik yaitu menjalin silaturrahim, saling berbagi, dan mendoakan saudara yang sudah meninggal adalah diperbolehkan dan justru dianjurkan.

Berikut link video chanel YouTube terkait penjelasan Buya Yahya terkait tradisi ruwahan. klik disini

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: Al Bahjah TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah